Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia Sore Ini

Jalaludin Rakhmat dikenal sebagai tokoh Syiah Indonesia

Jakarta, IDN Times - Cendikiawan Muslim Jalaludin Rakhmat meninggal dunia di Rumah Sakit Santosa, Kota Bandung, Senin (15/2/2020) sore.

Kabar duka itu diketahui dari unggahan Twitter Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon. Selain dikenal sebagai tokoh Syiah Indonesia, Jalaludin juga merupakan tokoh komunikasi sekaligus politikus PDI Perjuangan (PDIP).

“Turut berduka cita wafatnya Kang Jalaludin Rakhmat, seorang intelektual Indonesia dan anggota @DPR-RI periode 2014-2019. Bukunya “Psikologi Komunikasi” sy baca ketika kelas 1 SMA thn 1987-1988. al Fatihah,” cuit Fadli Zon melalui akun Twitter pribadinya, @fadlizon.

1. Ulil Abshar sampaikan duka atas wafatnya Jalaludin Rakhmat

Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia Sore IniTwitter/@ulil

Tak hanya Fadli Zon, kabar duka itu juga turut disampaikan oleh tokoh Nahdlatul Ulama, Ulil Abshar Abdallah di akun media sosialnya. 

“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Berduka yang amat mendalam atas wafatnya salah satu pemikir Muslim terbaik Indonesia, Jalaludin Rakhmat alias Kang Jalal. Ini adalah kehilangan yang besar bagi dunia intelektual Indonesia,” ujar Ulil Abshar di laman Facebooknya.

Baca Juga: Menag Yaqut Siap Afirmasi Hak Beragama Warga Syiah dan Ahmadiyah

2. Sosok Jalaludin Rakhmat dikenal sebagai tokoh muslim Indonesia

Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia Sore IniJalaludin Rakhmat (Website/dpr.go.id)

Selama masa hidupnya, kata Ulil, Kang Jalal punya banyak kontribusi dalam menghidupkan percakapan Islam di Indonesia sejak dekade 80an hingga saat ini.

“Saya menimba banyak ilmu dari Kang Jalal sejak masih seorang santri di kampung pada tahun 80an. Salah satu formasi pemikiran saya dibentuk, antara lain, oleh gagasan-gagsan Kang Jalal,” ucapnya.

3. Profil singkat Jalaludin Rakhmat

Jalaludin Rakhmat Meninggal Dunia Sore IniJalaludin Rakhmat (ANTARA/Agus Bebeng)

Jalaludin Rakhmat lahir di Bandung, 29 Agustus 1949. Dia dikenal sebagai tokoh muslim. akademisi, sekaligus politikus dari PDIP.

Kang Jalal mendapat gelar master komunikasi dari Lowa State University. Gelar doktor ilmu politik diraihnya di Australia National University.

Sejak 1978, dia menjadi pengajar di Universitas Padjajaran Bandung. Tahun 2013, setelah pensiun mengajar dia bergabung ke PDIP. Pada Pemilu 2014 Kang Jalal terpilih sebagai anggota DPR periode 2014-2019 di komisi VIII yang membidangi agama dan sosial.

Kang Jalal juga dikenal sebagai tokoh Islam Syiah Indonesia. Pada awal Juli 2000 dia memimpin Jamaah Ahlulbait Indonesia (Ijabi).

Baca Juga: Jokowi Peringkat 12 Tokoh Muslim Berpengaruh Dunia, Belum Ngalahin SBY

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya