Korban Pembunuhan Bekasi Dikenal Sosok yang Ramah oleh Tetangga

Selain itu juga dikenal keluarga yang harmonis

Bekasi, IDN Times - Diperum Nainggolan (38) dan Maya Ambarita (37), korban pembunuhan sadis di Pondok Gede, Bekasi, dikenal sebagai sosok yang ramah oleh warga sekitar rumahnya.

Kedua anak dari Diperum dan Maya, yakni Sarah Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7) juga menjadi korban pembunuhan sadis ini. Polisi masih menyelidiki motif di balik pembunuhan ini. 

1. Kaget saat tahu korban dibunuh

Korban Pembunuhan Bekasi Dikenal Sosok yang Ramah oleh Tetangga(Tetangga korban pembunuhan Bekasi) IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Tidak hanya itu, mereka juga tidak segan-segan untuk menyapa para tetangganya terutama penghuni kontrakan milik sang kakak Douglas Nainggolan. Pasangan ini dipercaya oleh sang kakak untuk mengelola kontrakan 28 pintu tersebut. Selain itu mereka juga memiliki usaha warung kelontong yang letaknya berada di depan kontrakan.

“Tadi pagi tuh ada tetangga namanya dokter Feby, dia penasaran kok sudah jam 06.00 WIB lewat warungnya gak buka, padahal biasanya jam 05.30 WIB sudah buka,” ujar Dominica Vannesa Claudia salah satu penghuni kontrakan di lokasi kejadian, Pondok Gede, Bekasi, Selasa (13/11).

2. Sangat peduli terhadap penghuni kontrakan

Korban Pembunuhan Bekasi Dikenal Sosok yang Ramah oleh TetanggaIDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Vannesa menuturkan, Maya Ambarita yang biasa dia panggil Tante ini sangat hafal dan peduli oleh para penghuni kontrakan. Tidak segan-segan, wanita tersebut menyambangi satu per satu kamar penghuni bila diketahui masih ada di dalam kamar saat hari kerja.

“Ramah banget orangnya, kadang saya kalau sudah jam 7 lewat pas hari kerja kita semua belum keluar kamar si tante suka nyamper ke kamar nanyain,” kata Vanessa.

Baca Juga: 2 Mobil Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Hilang

3. Dikenal tidak mempunyai musuh

Korban Pembunuhan Bekasi Dikenal Sosok yang Ramah oleh Tetangga(Tetangga korban pembunuhan Bekasi) IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Wanita yang sudah satu tahun tinggal dikontrakan tersebut juga meyakini bahwa pasangan suami istri tersebut tidak memiliki musuh semasa hidupnya karena memang dikenal sangat baik.

“Kaget banget pas tau (ada pembunuhan), sepenglihatan saya dia orang baik dan gak punya musuh,” tutur Vanessa.

4. Dikenal sebagai keluarga yang harmonis

Korban Pembunuhan Bekasi Dikenal Sosok yang Ramah oleh TetanggaRumah korban. IDN Times/Fitang Budhi

Lebih jauh ia menuturkan bahwa keluarga tersebut juga dikenal sebagai keluarga yang harmonis dan taat beribadah.

“Rajin banget ibadahnya, kadang kalau Minggu pagi suka negor saya ‘kok gak gereja?’ Saya bilang aja ‘ke gerejanya malem tante',” ucap Vanessa menirukan percakapannya dengan korban.

Baca Juga: Anak Korban Pembunuhan di Bekasi Sempat Tulis Surat untuk Orangtuanya

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya