Jurus Jokowi Pulihkan Palu-Donggala Pascagempa dan Tsunami
Twitter/@setkabgoid
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palu, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo mengatakan perbaikan gardu-gardu yang rusak akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, diperkirakan memakan waktu lama.
Apa alasan perbaikan gardu memakan waktu cukup lama?
1. Perbaikan gardu lebih dari satu bulan
Twitter/@setkabgoidJokowi mengatakan butuh waktu lebih dari satu bulan untuk membuat kota Palu dan sekitarnya kembali terang dan kehidupan masyarakat kembali normal seperti sedia kala.
“Misalnya saya berikan contoh misal listrik tujuh gardu, yang ada lima rusak. Nah, memang gardu sebesar itu memerlukan waktu tidak sehari, dua, empat hari, seminggu, dua minggu. Memerlukan waktu bulan,” kata Jokowi di antara reruntuhan Hotel Roa Roa, Jalan Patimura, Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10).
Baca Juga: Ini Penjelasan Ilmiah Penyebab Likuifaksi di Donggala-Palu
2. Petugas PLN mulai memperbaiki listrik di wilayah terdampak bencana
Twitter/@setkabgoidNamun, kata Jokowi, pemerintah memberikan solusi dengan menghidupakan genset-genset kecil yang tersebar hampir 40 persen di wilayah terdampak gempa dan tsunami, sehingga memudahkan masyarakat melakukan aktifitasnya sehari-hari.
Editor’s picks
“Listrik, listrik, listrik. Ini mulai tadi coba dilihat di jalan-jalan mulai dibetulkan kabelnya, dibetulkan tiangnya, dibetulkan gardu-gardu di jalanan. Ini perlu proses semuanya, sekali lagi ini perlu proses semuanya,” kata Presiden.
IDN Times/Sukma Shakti3. Jokowi mengimbau pemerintah provinsi menghidupkan kembali ekonomi masyarakat
Twitter/@setkabgoidLebih jauh, Jokowi menyerahkan sepenuhnya penanganan bencana kepada pemerintah daerah setempat, dan segera mengusahakan agar ekonomi masyarakat Sulawesi Tengah yang terdampak bencana segera pulih.
“Yang paling penting saya titipkan tadi kepada gubernur, kepada bupati, agar titik-titik ekonomi mulai dibuka kembali, sehingga mulai menuju ke sebuah kehidupan sehari-hari yang normal kembali, sambil evakuasi terus dilakukan,” ujar dia.
“Sambil nanti tahapan yang kedua rehabilitasi, rekonstruksi, itu juga segera dilakukan. Tetapi yang paling penting memang titik-titik ekonomi ini harus mulai dibuka,” sambung Jokowi.
Jokowi sendiri datang ke Hotel Roa Roa Rabu (3/10) sekitar pukul 12.00 Wita, didampingi beberapa Menteri Kabinet Kerja antara Lain Menkopolhukam Wiranto, Menko PMK Puan Maharani, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljo. Jokowi juga meninjau proses evakuasi di Kabupaten Donggala.
Semoga kondisi di Palu dan sekitarnya segera pulih ya guys.
Baca Juga: Cerita Tasmini, Korban Selamat Gempa dan Tsunami Palu Asal Lamongan
Topik:
Berita Terkini Lainnya
