Malam Ini KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan DPT Perbaikan

KPU klaim data ganda telah berkurang

Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman mengatakan, rapat pleno terbuka penetapan daftar pemilih tetap (DPT) hasil perbaikan kedua akan digelar di Jakarta, Kamis (15/11) malam. 

Dalam rapat malam ini, KPU RI akan melakukan rekapitulasi DPT perbaikan tahap dua dari seluruh wilayah. 

"Besok kita mulai rapatnya malam," kata Arief seperti dikutip Antara. 

1. KPU tunggu laporan dari masing-masing wilayah

Malam Ini KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan DPT PerbaikanANTARA FOTO/Agus Setiawan

Arief mengatakan, rapat pleno diselenggarakan malam karena masing-masing wilayah akan melaporkan DPT sejak pagi hingga sore.  

"Karena mungkin ada yang melaporkan siang atau sore, maka rapat baru dilakukan malam," ujar dia.  

Baca Juga: KPUD Kota Malang Gelar Rapat Pleno untuk Pastikan Akurasi DPT

2. Wilayah terdampak bencana butuh waktu lebih lama

Malam Ini KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan DPT PerbaikanANTARA FOTO/Basri Marzuki

Sementara itu, menurut Arief, untuk tiga wilayah terdampak gempa dan tsunami yakni Donggala, Palu dan Sigi, masih memerlukan waktu untuk pemukthakiran DPT.  

Dia memperkirakan pemutakhiran DPT di tiga wilayah itu akan selesai paling cepat satu bulan mendatang.  

"Mungkin satu bulan lagi, karena menunggu situasi tenang, agar prosesnya berjalan baik," kata dia.  

3. KPU klaim pemilih ganda alami pengurangan

Malam Ini KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan DPT PerbaikanANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

KPU mengklaim bahwa pemilih ganda dalam DPT mengalami pengurangan setelah dilakukan pencermatan dan perbaikan.  

Komisioner KPU Viryan Aziz menjelaskan, pencermatan dilakukan menyusul adanya masukan dari parpol dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) atas dugaan data ganda.  

"Jumlahnya sekarang kalau kami perhatikan mengalami pengurangan," ujar Viryan. 

Hasil penyempurnaan yang dilakukan berjenjang dari kabupaten dan nasional, untuk data pemilih dalam negeri berjumlah 185.846.029, sementara data pemilih luar negeri dari 130 perwakilan, sejumlah 2.025.344. 

Baca Juga: Mendagri Jawab Tuduhan Selundupkan 31 Juta Data Pemilih ke KPU

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya