PDIP: Jadi Menteri Bukan untuk Kibarkan Bendera Capres 2024

Siapa ya yang dimaksud Hasto?

Jakarta, IDN Times - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan tidak akan memberi ruang kepada pihak-pihak yang memanfaatkan kursi kabinet sebagai batu loncatan untuk maju dalam Pilpres 2024.

Menurut Hasto, hal tersebut sangatlah tidak etis mengingat tugas menteri yang sesungguhnya adalah menjalankan amanat untuk membantu presiden selama pemerintahan berlangsung.

“Karena menjadi menteri ini adalah tugas negara, menjadi menteri adalah pegawai atau pembantu presiden. Maaf, menjadi menteri itu bukan untuk kibarkan bendera pencalonan presiden 2024,” kata Hasto di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (20/10).

Hasto menjelaskan, PDI Perjuangan akan dengan tegas menolak prinsip tersebut jika benar terjadi hal demikian.

“Baru jadi calon menteri sudah ingin menjadi calon 2024, kalau yang seperti ini kita kompak bilang Pak Jokowi. Kalau kata orang Jawa mboten serahkan, tidak usah dimasukkan,” tegasnya.

Kendati demikian, Hasto tidak merinci lebih jelas siapa tokoh yang dimaksudnya itu.

“Kerjanya bukan buat bangsa dan negara tapi pasti membangun citra dirinya,” tambah Hasto.

Baca Juga: Jokowi Akan Perkenalkan Menteri Kabinet Kerja Jilid II Besok Pagi

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya