Polisi: Pelaku Pura-Pura Ingin Salaman dengan Wiranto Sebelum Menusuk

Jakarta, IDN Times - Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardy mengatakan pelaku penusukan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, sempat berpura-pura ingin bersalaman sebelum melancarkan aksi jahatnya.

Kejadian itu bermula saat Wiranto hendak pulang ke Jakarta dari kunjungan di Banten. Saat menuju helikopter yang akan ditumpanginya, mantan Panglima TNI ini mendapatkan serangan dari pelaku yang disebut-sebut relawan kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

“Jadi Beliau (Wiranto) menyambangi tokoh masyarakat, ulama, dan masyarakat yang ada di situ untuk bersalaman dan berfoto-foto,” kata Edy saat dikonfirmasi, Kamis (10/10).

Tak lama kemudian, sambung Edy, muncul dua orang diduga suami istri, yang berada di sekitar lokasi atau tepatnya di belakang pasukan pengamanan Wiranto.

“Jadi, kedua pelaku ini mendekati (Wiranto), ya. Berpura-pura bersalaman dan melakukan upaya penganiayaan terhadap Pak Wir (Wiranto),” jelas dia.

Lebih jauh, Edy mengatakan, selain Wiranto ada tiga korban lain yang juga menjadi sasaran saat kejadian ini.

“Ada tiga (korban) lain. Yakni Pak Kapolsek Menes Kompol Daryanto. Lalu satunya lagi Haji Fuad, tokoh masyarakat, dan satunya lagi ajudan Pak Danrem,” tutur dia.

Baca Juga: Wiranto Ditusuk, Danpaspampres: Pengamanan Presiden Tak Perlu Ditambah