Sering Memakan Korban, Kakorlantas Sebut Tanjakan Emen Sudah Gak Layak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Subang, IDN Times - Insiden kecelakaan kembali lagi di tanjakan Emen di Desa Cicenang, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (12/03). Kali ini kecelakaan menimpa mobil Elf yang mengakibatkan sejumlah penumpang menjadi korban.
1. Pengendara harus berhati-hati ketika melawati jalur Emen
Kakorlantas Polri Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan tanjakan Emen sudah tidak aman untuk dilalui pengendara. Ia meminta agar tanjakan tersebut segera mendapat perhatian serius dari pihak terkait.
“Tapi jalannya ini yang tidak layak untuk dilewati. Nanti dipelajari lagi tapi jangan terlalu lama juga mempelajarinya, harus segera mengambil keputusan," ujar Royke di Rest Area 102, Kebupaten Subang, Jawa Barat, Senin (12/02).
Baca juga: LINIMASA: Deretan Kecelakaan Konstruksi di Pemerintahan Jokowi
2. Tanjakan terjal menjadi faktor utama kecelakaan
Editor’s picks
Royke mengatakan bahwa terjalnya tanjakan dan turunan Emen menjadi faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan.
"Medannya yang harus memang benar-benar dipastikan safety, geometris jalannya, turunannya berapa, tingkat ketajaman berapa, sudut kemiringannya berapa dan lain-lain,” lanjut Royke.
3. Tidak ada korban jiwa
Pihak Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat menyatakan bahwa sampai saat ini belum ada korban meninggal dunia dari kecelakaan mobil Elf di tanjakan emen.
"Masih dicek kepastian berapa korban di turunan Emen. Setelah dicek tidak (ada korban jiwa) ya. Semoga cepat sembuh karena memang kejadiannya baru saja karena ini baru kami update," tutup Royke.
Baca juga: Tinjau Jalur Mudik, Kakorlantas Naik Moge