Tim SAR Gabungan Berhasil Angkat Roda Pesawat Lion Air JT 610

Dibantu dengan kapal milik Pertamina

Jakarta, IDN Times - Tim SAR gabungan akhirnya berhasil membawa bagian besar dari pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada Senin (28/10).

1. Roda pesawat akan dibawa ke posko JICT

Tim SAR Gabungan Berhasil Angkat Roda Pesawat Lion Air JT 610IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi mengatakan, tim nya sudah berhasil mengangkat bagian roda pesawat untuk segera dibawa ke posko gabungan korban pesawat Lion Air yang berada di Jakarta International Container Terminal (JICT) II, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Kita sudah sapu di situ tempat penemuan Black box yang diduga FDR. Memang banyak bagian bagian besar. Besarnya seberapa, paling besar itu ada roda,” ungkap Syaugi di JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/11).

Baca Juga: Jokowi Beri Penghargaan Penemu Black Box, Sertu Hendra: Ini Tugas Kami

2. Proses pengangkutan dibantu kapal milik Pertamina

Tim SAR Gabungan Berhasil Angkat Roda Pesawat Lion Air JT 610ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Ia juga menjelaskan, pengangakatan roda pesawat nahas tersebut dengan menggunakan bantuan kapal Victory milik Pertamina yang telah menurunkan empat jangkarnya dikoordinat yang sama.

“Kapal victory punya Pertamina itu dengan empat jangkar dia stay di posisi itu. Kemudian diturunkan dengan alat Remotly Operated Underwater Vehicle (ROV),” terangnya.

3. Proses pencarian masih terus dilakukan

Tim SAR Gabungan Berhasil Angkat Roda Pesawat Lion Air JT 610IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Lebih jauh Syaugi mengatakan, hari ini timnya sudah melakukan sapu bersih semua objek yang terlihat dengan alat ROV dalam radius 100-200 meter dari titik black box utama ditemukan.

“Jadi yang banyak adalah serpihan- serpihan. Sampai sore hari ini seperti itu,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Kamis (1/11) kemarin Tim SAR gabungan telah berhasil menemukan bagian black box yaitu FDR (Flight Data Recorder) atau perekam data penerbangan. Masih ada bagian lain yaitu CVR (Cockpit Voice Recorder) atau perekam suara kokpit yang juga harus segera ditemukan untuk dapat mencari tahu penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.

Baca Juga: [BREAKING] 3 Identitas Korban Lion Air Berhasil Diidentifikasi

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya