Wapres Ma’ruf Minta Dukungan NU Bantu Pemerintah Atasi Dampak Pandemik

NU diminta terus memperkuat kelembagaannya

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta peran aktif muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dalam mendukung program pemerintah mengatasi dampak pandemik COVID-19. Sebab, NU memiliki kekuatan struktur dan jaringan anggota yang menyebar di seluruh wilayah, sehingga kehadiran muslimat NU sangat strategis sebagai mitra pemerintah dalam memberdayakan umat.

Hal tersebut disampaikan Ma’ruf dalam sambutan pada acara Rapat Kerja Nasional dan Musyawarah Kerja Nasional Muslimat NU secara daring.

Baca Juga: Rayakan Hari Santri 2020, Ini Pesan Khusus dari Nahdlatul Ulama

1. Muslimat NU diminta terus berkontribusi membantu pemerintah

Wapres Ma’ruf Minta Dukungan NU Bantu Pemerintah Atasi Dampak PandemikWarga Nahdliyin dalam sebuah parade. ANTARA FOTO/Umarul Faruq

Hadir secara langsung pada acara yang diselenggarakan di Kota Batu, Jawa Timur, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Heru Cahyono, dan Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko.

"Karena sampai saat ini pandemik COVID-19 masih merupakan ancaman, saya berharap muslimat NU terus bisa berkontribusi membantu pemerintah dalam mengatasi pandemik COVID-19 ini. Dan saya juga mendoakan agar kita semua selalu dalam keadaan sehat dan dapat melewati pandemik COVID-19 ini, dan dapat kembali membangun Indonesia dengan lebih baik," kata Ma’ruf, Kamis (29/10/2020).

2. NU diminta terus memperkuat kelembagaannya

Wapres Ma’ruf Minta Dukungan NU Bantu Pemerintah Atasi Dampak PandemikIlustrasi Logo NU (Nahdlatul Ulama) (Dok. ANTARA News)

Oleh sebab itu, Ma’ruf meminta NU agar terus memperkuat kelembagaan, jejaring, dan jajaran kepengurusan, mengingat tugas yang diemban begitu besar serta luas dalam membangun kesejahteraan masyarakat.

"Untuk itu diperlukan upaya-upaya revitalisasi dan konsolidasi organisasi, serta melakukan penguatan terhadap seluruh perangkat muslimat NU, termasuk penguatan sumber daya manusianya," ujar dia.

3. Ma’ruf minta SDM NU diperkuat dengan membina UMKM

Wapres Ma’ruf Minta Dukungan NU Bantu Pemerintah Atasi Dampak PandemikWakil Presiden RI Maruf Amin (Dok.Setwapres)

Ma'ruf menyebutkan, penguatan SDM di dalam organisasi terbesar di tanah air tersebut dapat dilakukan pada sektor-sektor yang sejalan dengan visi pembangunan pemerintah, salah satunya melalui pembinaan pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Selain itu, kata Ma’ruf, pemerintah juga akan memperbanyak dan memperluas pendirian Bank Wakaf Mikro. Adapun untuk lembaga keuangan mikro seperti Baitul Maal wat Tamwiil (BMT) dan koperasi syariah, pemerintah juga akan memberikan dukungan lebih besar untuk pengembangannya ke depan.

"Saya mengharapkan Muslimat NU dapat memanfaatkan seluruh perangkat dan kemudahan yang disediakan pemerintah untuk mengembangkan dan memajukan UMKM," tuturnya.

Sedangkan, dalam bidang keagamaan, mantan Rais Aam NU itu mengimbau agar muslimat NU dapat mengembangkan ajaran agama yang moderat, untuk mencegah berkembangnya paham radikal yang berpotensi memecah persatuan dan kesatuan Republik Indonesia. Para ustazah juga harus menyampaikan narasi kerukunan yang menyejukkan bagi seluruh masyarakat.

 

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times

Baca Juga: Ma'ruf Amin: Sumpah Pemuda Jadi Momentum Memutus Mata Rantai COVID-19

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya