Hari Pertama Usai PSBB, Warga Mulai Jalan-jalan ke Mal

Warga berdatangan ke mal

Surabaya, IDN Times - Di hari pertama usainya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Kota Surabaya, Selasa (9/6), masyarakat sudah mulai ramai memadati kota. Mal pun mulai didatangi pengunjung untuk berjalan-jalan dan berbelanja.

1. Warga mulai ramai di jalanan dan mal

Hari Pertama Usai PSBB, Warga Mulai Jalan-jalan ke MalKondisi Tunjungan Plaza saat hari pertama usainya PSBB, Selasa (9/6). IDN Times/Fitria Madia

Jalanan Kota Surabaya terpantau padat. Warga sudah mulai beraktivitas seperti biasanya karena beberapa kantor sudah mulai mencabut kebijakan bekerja dari rumah. Saat malam pun Jalan Tunjungan dan Jalan Embong Malang telah padat.

Salah satu mal yang kerap didatangi oleh warga Kota Surabaya yaitu Tunjungan Plaza pun telah ramai. Terlihat parkiran motor penuh dan hanya tersisa beberapa titik saja. Padahal waktu sudah menunjukkan pukul 18.00 WIB, di mana mal akan segera tutup.

"Iya ini jalan-jalan. Soalnya kan sudah tidak PSBB," ujar Maulidha (24), salah seorang pengunjung yang ditemui IDN Times.

2. Protokol kesehatan COVID-19 diberlakukan dalam mal

Hari Pertama Usai PSBB, Warga Mulai Jalan-jalan ke MalKondisi Tunjungan Plaza saat hari pertama usainya PSBB, Selasa (9/6). IDN Times/Fitria Madia

Ketika memasuki mal, petugas keamanan memastikan tiap pengunjung telah mengenakan masker. Tiap orang juga diperiksa suhunya menggunakan termo gun. Sementara bilik disinfektan yang disediakan tidak berfungsi.

Tunjungan Plaza menerapkan salah satu protokol baru dalam mal yaitu one way alias jalan satu jalur. Tiap pengunjung diminta untuk mematuhi sesuai petunjuk arah yang tertempel di lantai. Namun saat lepas dari pengawasan petugas, beberapa orang tetap melanggar terutama saat menaiki eskalator.

"Kalau jalan muter jauh. Saya mau ke lantai 5 sebenarnya kan tinggal naik eskalator. Tapi kalau muter 5 kali jauh sekali," jelas Maulidha tentang adanya peraturan one way ini.

3. Terdapat penyekat di meja makan

Hari Pertama Usai PSBB, Warga Mulai Jalan-jalan ke MalKondisi Tunjungan Plaza saat hari pertama usainya PSBB, Selasa (9/6). IDN Times/Fitria Madia

Sementara di bagian food court, beberapa pengunjung tampak sudah makan di dalam restoran. Meja makan dibatasi hanya untuk 2 orang saja. Sementara pada meja yang disediakan oleh manajemen mal, terdapat penyekat yang memisahkan dua pengunjung.

Penggunaan penyekat ini diharapkan agar droplet antar pengunjung tidak saling bertebaran. Namun beberapa pengunjung tampak tak nyaman karena kesulitan berbincang dengan rekannya.

Baca Juga: Pemkot Bersikukuh Tak Ada Klaster Pakuwon Mall dan Tunjungan Plaza

4. PSBB Surabaya berakhir pada Senin (8/6)

Hari Pertama Usai PSBB, Warga Mulai Jalan-jalan ke MalIlustrasi PSBB Surabaya Raya. IDN Times/Mia Amalia

Sebagai informasi, Pemerintah Kota Surabaya memutuskan untuk tidak lagi memperpanjang PSBB yang telah berjalan selama 3 tahap. Saat ini mereka memutuskan untuk memasuki masa transisi ke new normal life. Sementara Perwali untuk mengatur secara detil perihal new normal life masih belum diterbitkan.

“Mudah-mudahan usulan saya diterima. Kita tidak lakukan itu (perpanjangan PSBB), tapi protokol kesehatannya harus diperketat. Jadi, protokol itu harus dijalankan, karena ini menyangkut masalah ekonomi warga juga, jangan sampai kemudian dia tidak bekerja dan tidak bisa mencari makan,” ujar Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Minggu (7/6).

Baca Juga: Sinyal PSBB Surabaya Raya Tidak Diperpanjang ke Tahap IV

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya