Pelaku Bom Bangil Kabur dalam Kondisi Terluka

Perhatikan wajah pelaku, bukan motornya.

Pasuruan, IDN Times - Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin dalam konferensi pers di Mapolres Kabupaten Pasuran menyatakan bahwa hingga saat ini pelaku ledakan bom Bangil masih dalam tahap pengejaran. "Semua aman. Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, percayakan pada kita," ujarnya, Kamis (5/7).

Machfud menerangkan bahwa pelaku ledakan bom, Abdullah kabur dalam keadaan terluka. Lukanya terdapat di dada sebelah kiri akibat senapan angin warga. "Senapannya ini bukan senapan biasa. Sering dipakai untuk berburu celeng," jelasnya. Namun, tembakannya tidak tepat mengenai jantung.

Hal ini dikarenakan pelaku sempat membungkuk untuk menghindari peluru. Tapi Machfud memastikan bahwa luka yang dialami Abdullah cukup parah sehingga kemungkinan besar ia akan kehabisan darah.

1. Sempat lemparkan bom sebanyak 4 kali

Pelaku Bom Bangil Kabur dalam Kondisi TerlukaIDN Times/Fitria Madia

Ia menambahkan bahwa tembakan ini dilayangkan warga karena perlakuan Abdullah yang begitu mengancam. Sebelum kabur, ia sempat melemparkan bom di dalam tas sebanyak 4 kali. "Warga makin kumpul, ia keluar lagi lemparkan lagi bom yg makin besar. Warga berhamburan keluar, ia lemparkan lagi. Total 4 ledakan di luar rumah," ujarnya.

Setelah melemparkan bom bondet tersebut, Abdullah masuk kembali ke dalam rumah lalu kabur dengan sepeda motornya.

2. Kepolisian akan lakukan penyisiran

Pelaku Bom Bangil Kabur dalam Kondisi TerlukaIDN Times/Fitria Madia

Mulai malam ini, pihak kepolisian dan tentara akan bekerja sama untuk menyisir keberadaan Abdullah. Ia juga mengimbau kepada para penjaga parkir untuk mengingat-ingat wajah pelaku, bukan motor pelaku. "Ada kemungkinan pelaku menukar motor. Jadi harus diperhatikan wajah pelaku," pesannya.

3. Bom yang dirakit Abdullah merupakan bom panci

Pelaku Bom Bangil Kabur dalam Kondisi TerlukaIDN Times/Fitria Madia

Machfud meyakini bahwa masyarakat telah melihat bahwa pelaku kabur dengan membawa 2 buah tas. Satu tas berada di depan dan satunya di belakang tubuh pelaku. Ia pun mengakui bahwa masyarakat ragu untuk mendekati Abdullah karena keberadaan tersebut. Namun pihaknya belum dapat memastikan bahwa tas tersebut berisi bom atau tidak. "Kita berdoa saja suapaya cepat tertangkap," pesannya.

Untuk jenis bom, Machfud mengatakan bahwa yang dirakit oleh Abdullah merupakan jenis bom panci. Bom ini memiliki daya ledak yang lemah. Selain bom yang telah diledakkan, polisi menemukan 1 bom lempar di dalam rumah yang masih belum meledak.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya