Saat Perempuan Bercadar Jawab Tantangan Menpora Hafalkan Pembukaan UUD

Nasionalisme gak bisa diukur dari cara berpakaian, borrrr

Surabaya, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berkesempatan menjadi pemateri dalam Seminar bertajuk Peran Remaja Muslim dalam Menangkal Paham Radikalisme untuk Menjaga Kedaulatan NKRI pada Sabtu (2/5) di Masjid Al-Akbar Surabaya.

Dalam materinya, Imam menjelaskan mengapa radikalsime patut dihindari serta fenomena paham radikalisme yang telah menyebar di kalangan remaja saat ini. "Pemuda sangat berperan dalam hal ini. Kalau pemuda tidak respon dan membiarkan, tentu ini menjadi beban yang berat bagi bangsa Indonesia," ujarnya.

1. Tantang peserta seminar menghafal pembukaan UUD 1945

Saat Perempuan Bercadar Jawab Tantangan Menpora Hafalkan Pembukaan UUDIDN Times/Fitria Madia

Di sela-sela materi yang diberikan, Imam menantang para peserta untuk membacakan pembukaan UUD 1945. Awalnya seorang gadis yang berasal dari Tuban memberanikan diri untuk membacakannya. Namun ia tersendat di tengah-tengah paragraf hingga mengulanginya berkali-kali.

Akhirnya Imam menawarkan kepada peserta lain adakah yang ingin membantu. Lalu seorang gadis bercadar merah muda bersedia untuk meneruskan pembacaan pembukaan UUD 1945 tersebut. Pembacaan pembukaan UUD 1945 secara lantang dan tegas membuat seisi ruangan bertepuk tangan. Imam mengaku senang karena wanita bercadar yang merupakan mahasiswa Universitas Negeri Surabaya tersebut berani untuk membacakan pembukaan UUD 1945. "Biar kita lebih cinta lagi terhadap NKRI dan tidak melupakan sejarah perjuangan kemerdekaan," tuturnya.

2. Millennials harus biasakan konfirmasi

Saat Perempuan Bercadar Jawab Tantangan Menpora Hafalkan Pembukaan UUDIDN Times/Fitria Madia

Imam juga berpesan kepada para millennials agar menghindari radikalsime. Ia mengatakan bahwa kita harus percaya akan akal pikiran yang kita miliki. "Kita harus mensyukurinya

dengan cara mendalami ilmu pengetahuan." Menteri yang juga sempat bernyanyi seusai mengisi materi ini menambahkan pesannya agar millennials tidak mudah percaya informasi yang baru saja didapatkan. "Kita juga harus sering klarifikasi. Tanya kepada ahlinya, guru kita, kiai kita," pesannya.

3. Lantikan Laskar Pemuda Masjid Anti Radikalisme

Saat Perempuan Bercadar Jawab Tantangan Menpora Hafalkan Pembukaan UUDIDN Times/Fitria Madia

Selain mengisi materi, Imam juga didapuk untuk melantik perwakilan remaja masjid (remas) se-Jawa Timur untuk menjadi Laskar Pemuda Anti Radikalisme. Imam mengaku gerakan positif seperti ini akan selalu didukung oleh pemerintah agar dapat mencegah paham-paham radikalisme di kalangan remaja terutama remaja muslim.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya