75 Pegawai Tak Lolos Tes ASN, KPK: Sampai Saat Ini Tidak Dipecat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan ada 75 pegawai yang tak lolos dan tes assessment menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari 1.351 orang pegawai yang melakukan tes. Selain itu, ada dua orang yang tak mengikuti tes tersebut sehingga terdapat 1.274 orang pegawai yang lolos menjadi ASN.
Meski demikian, KPK menegaskan belum menentukan sikap terhadap nasib 75 orang yang tak lolos seleksi menjadi ASN itu.
"KPK akan melakukan koordinasi dengan KemenPANRB dan Badan Kepegawaian Negara terkait tindak lanjut terhadap 75 pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat. Selama belum ada penjelasan dari KemenPAN RB dan BKN, KPK tidak akan memberhentikan 75 pegawai yang dinyatakan Tidak memenuhi syarat," jelas Sekretaris Jenderal KPK, Cahya Harefa di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (5/5/2021).
1. KPK tegaskan belum pecat 75 pegawai yang tak lolos ASN
Cahya kembali membantah isu mengenai 75 orang pegawai tak lolos assessment sudah dipecat. Sebab, pihaknya belum membuat keputusan terkait hal itu.
"Perlu kami tegaskan bahwa KPK sampai saat ini tidak pernah menyatakan melakukan pemecatan terhadap pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat sampai dengan keputusan lebih lanjut sesuai dengan perundang-undangan," ujarnya.
Baca Juga: Tes ASN KPK, Bambang Widjojanto: Ada Pegawai yang Ingin Disingkirkan
2. Ada tiga tahap tes wawasan kebangsaan pegawai KPK
Editor’s picks
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan, proses tes assessment terbagi dalam tiga tahap. Tahap pertama adalah tes tertulis, kedua profiling, dan terakhir wawancara.
Untuk tes tertulis, penyelenggara menyediakan waktu susulan dua kali sedangkan wawancara sebanyak tiga kali susulan.
"Pelaksanaan susulan dilakukan bagi pegawai yang berhalangan hadir seperti bertugas luar kota, selesai isolasi mandiri, atau dalam kondisi tidak sehat yang diketahui oleh KPK terkait ASN," kata Ghufron.
3. Ada tiga aspek yang diukur dalam tes wawasan kebangsaan pegawai KPK
Gufron menjelaskan, ada tiga aspek yang diukur dalam tes wawasan kebangsaan. Berikut adalah aspek yang diukur:
- Aspek integritas
- Aspek netralitas ASN
- Anti Radikalisme
Baca Juga: Uji Formil UU KPK Ditolak, ICW: MK Satu Posisi dengan Pemerintah