Anggota DPRD DKI Jakarta Positif COVID-19, Gedung Dewan Ditutup 5 Hari
DPRD DKI Jakarta (IDN Times/Aryodamar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gedung DPRD DKI Jakarta harus ditutup sementara untuk kedua kalinya. Sebab, terdapat anggota DPRD dan pegawai yang dinyatakan positif COVID-19 atau virus corona.
Informasi tersebut didapat dari surat pemberitahuan kepada seluruh anggota dan pimpinan DPRD DKI Jakarta, yang ditandatangani Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Jakarta Pecah Rekor Lagi, PDIP Kritik Kinerja Anies
1. Ketua DPRD DKI Jakarta benarkan ada anggotanya positif COVID-19
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Kamis 13 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Prasetyo pun membenarkan surat tersebut. Ia mengatakan, saat ini mereka yang positif telah menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Iya benar. Satu anggota (DPRD) dan 1 PNS, "jelas Pras saat dikonfirmasi, Selasa (28/7/2020).
2. Anggota DPRD diduga tertular dari luar gedung
Editor’s picks
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi (IDN Times/Aryodamar)Politikus PDI Perjuangan ini mengatakan, hasil positif COVID-19 diketahui setelah anggota DPRD itu melakukan tes swab mandiri. Prasetyo menduga, mereka tertular di luar gedung DPRD DKI Jakarta.
"Karena mereka kan banyak ketemu masyarakat juga," jelasnya.
3. Kantor DPRD DKI Jakarta ditutup 5 hari untuk sterilisasi dan penyemprotan disinfektan
Logo DPRD DKI Jakarta (IDN Times/Aryodamar)Sebagai bentuk tindak lanjut, Pras mengatakan, seluruh anggota dewan akan melakukan swab test. Sebab, beberapa hari terakhir ada banyak kegiatan di Gedung DPRD DKI Jakarta. Selain itu, Gedung DPRD DKI juga akan ditutup hingga Minggu, 2 Agustus 2020.
"Kantor ditutup (karena) mau disemprot disinfektan," jelasnya.
Baca Juga: Staf DPRD DKI Jakarta Positif COVID-19, Dirawat di RS Mitra Kemayoran
Topik:
Berita Terkini Lainnya
