Bangun 11 JPO Kekinian, Bina Marga DKI Ajukan Anggaran Rp110 Miliar

Ini lebih murah ketimbang JPO di kawasan Sudirman

Jakarta, IDN Times - Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengajukan anggaran Rp110 Miliar dalam Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2020. Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan anggaran itu diperlukan pihaknya untuk membangun 11 Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) pada 2020.

"Sudah (diusulkan) Itu sudah kami anggar kan," kata Hari saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (22/10).

1. JPO yang dibangun berdesain kekinian

Bangun 11 JPO Kekinian, Bina Marga DKI Ajukan Anggaran Rp110 MiliarFacebook.com/AniesBaswedan

Rencananya 11 JPO yang dibangun berdesain kekinian dan futuristik seperti yang telah dibangun di Kawasan Sudirman Jakarta Pusat awal tahun 2018.

"Kami tidak ingin JPO kotak-kotak biasa," ucapnya.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Kebut Pembangunan Trotoar dan JPO

2. Tiap JPO diperkirakan memakan anggaran Rp10 miliar

Bangun 11 JPO Kekinian, Bina Marga DKI Ajukan Anggaran Rp110 MiliarIDN Times/Reza Iqbal

Diperkirakan untuk satu JPO kekinian yang bakal dibangun akan menelan anggaran hingga Rp10 miliar. Di JPO ini nantinya akan ada pelengkap yang akan mempercantik tampilannya.

"Jadi ada modelnya yang enak dipandang mata," ungakapnya.

3. Anggaran JPO 2020 lebih murah dari kawasan Sudirman

Bangun 11 JPO Kekinian, Bina Marga DKI Ajukan Anggaran Rp110 MiliarIDN Times/Reza Iqbal

Sebagai informasi, anggaran untuk pembangunan JPO kekinian pada 2020 lebih murah ketimbang tiga JPO kekinian yang sudah dibangun di kawasan Sudirman.

JPO Bundaran Senayan menelan biaya Rp17,4 miliar, lalu JPO Gelora Bung Karno Rp18,5 miliar, sedangkan JPO Polda Metro Jaya menelan biaya Rp19,3 miliar.

Baca Juga: 7 Potret JPO Kekinian, Wajah Baru Jakarta yang Instagramable

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya