Begini Alasan Prabowo Terlambat Takziah ke Kediaman Ani Yudhoyono
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bogor, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akhirnya takziah atas meninggalnya Ibu Negara 2004-2014 Ani Yudhoyono di kediaman Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (3/6).
Prabowo sebelumnya tak hadir ketika jenazah Ani disemayamkan maupun dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (2/6).
1. Prabowo berobat di Eropa
Prabowo mengaku tak sempat takziah ketika Ani disemayamkan dan dimakamkan, karena sedang dalam perjalanan ke Eropa untuk berobat. Ia mengaku sedang alami cedera akibat berjuang keras dalam kampanye Pilpres 2019.
"Jadi saya minta maaf saya juga walau pun saya sempat nengok Beliau di Singapur, tapi saya ada niat kembali waktu itu saya mendengar kondisi Ibu Ani membaik. Jadi saya menunda, ternyata saya terlambat," ujar Prabowo usai bertemu SBY.
Baca Juga: Baru Pulang dari Luar Negeri, Prabowo Takziah ke Kediaman SBY
2. Prabowo bisa merasakan SBY kehilangan Ani Yudhoyono
Prabowo yang datang ditemani Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, dirinya bisa merasakan SBY kehilangan istri tercintanya.
Editor’s picks
"Ibu Ani saya kira seorang tokoh yang saya kenal sudah lama, istri prajurit yang hebat. Jadi saya bisa merasakan, pasti Pak SBY sangat kehilangan," ujar Calon Presiden nomor urut 02 itu.
3. Bagi Prabowo mendiang Ani adalah sosok loyal dan cerdas
Mantan Danjen Kopassus itu turut memuji sosok mendiang Ani. Baginya ia adalah sosok loyal dan cerdas.
"Beliau saya kira istri yang sangat mendukung suaminya dan sangat loyal," ucap Prabowo.
4. Prabowo takziah di Puri Cikeas sekitar 30 menit
Prabowo datang pada pukul 16.10 WIB itu hanya sekitar 30 berada di kediaman Puri Cikeas. Setelah turun dari mobil, Prabowo langsung disambut pelukan Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief.
Prabowo juga disambut langsung SBY, dan keduanya saling memberikan hormat. Ada pula Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan serta besan SBY, Hatta Rajasa yang pernah menjadi cawapres Prabowo pada Pemilu 2014.
Baca Juga: Prabowo Akhirnya Takziah ke Kediaman Ani Yudhoyono