BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat untuk Tangani Dampak Erupsi Gunung Semeru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengklaim, pihaknya bergerak cepat dalam menangani bencana erupsi Gunung Semeru. Salah satu langkahnya adalah dengan mengirim Tim Reaksi Cepat ke lokasi bencana.
"Dari BNPB sudah mengirimkan Tim Reaksi Cepat untuk mendampingi BPBD Kabupaten Lumajang dan Provinsi Jawa Timur, yang bergerak bersama unsur dari Kementerian Kesehatan. Malam ini bergerak lewat darat dan bawa logistik antara lain selimut, terpal, makanan siap saji, matras, dan logistik dasar lainnya," ujar Suharyanto dalam konferensi pers virtual, Sabtu (4/12/2021).
Baca Juga: Potret Meletusnya Gunung Semeru, Semburan Awan Panas dan Bau Belerang
1. Ada tiga lokasi pengungsian warga terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang
Suharyanto mengatakan, saat ini sudah ada tiga lokasi pengungsian yang berdiri di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Lokasi pengungsian tersebut ada di tiga desa dan di dua kecamatan.
Berikut tiga lokasi pengungsian tersebut:
- Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang
- Desa Curah Kobokan, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang
- Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang
2. Jokowi minta erupsi Gunung Semeru ditangani secara tepat dan tepat
Suharyanto sendiri akan mengunjungi lokasi bencana pada Minggu, 5 Desember 2021. Hal ini merupakan perintah dari Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
"Atas petunjuk Bapak Presiden, kami besok pagi kesempatan pertama akan segera ke Lumajang, ke daerah bencana untuk memastikan tahap-tahap penanganan darurat, khususnya penanganan pengungsi bisa berjalan secara cepat dan tepat, dan tentunya kebutuhan pengungsi terdukung maksimal," ujarnya.
3. BNPB minta tolong Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa
Selain itu, BNPB juga telah menyurati Pangilma TNI Jenderal TNI Andika Perkasa untuk memberi bantuan berupa personel hingga peralatan. Selain itu, BNPB juga berkoordinasi dengan BPBD Jawa Timur dan Kabupaten Lumajang.
"Untuk memastikan langkah penanganan masyarakat, khususnya yang terdampak bencana erupsi ini kebutuhan dasarnya bisa maksimal. Kami mengimbau masyarakat khususnya di lokasi terdampak untuk tetap tenang, waspada, dan mengikuti informasi dari pemerintah. Jangan termakan hoaks atau berita menyesatkan," ujarnya.
Baca Juga: Kronologi Detik-Detik Erupsi Gunung Semeru Menurut BNPB