Camat Matraman Akui Minta Jatah Hewan Kurban Gratis ke Pedagang

Menurut si camat hal itu wajah, wah menurut kamu gimana?

Jakarta, IDN Times - Seorang pedagang hewan kurban mengirimkan surat aduan pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena dirinya dimintai hewan kurban dagangannya secara gratis agar diizinkan berjualan di wilayah Matraman, Jakarta Timur.

Ketika dikonfirmasi, Camat Matraman tak menutupi bahwa dirinya memang meminta jatah pada pedagang bernama Adin itu.

1. Menurutnya itu adalah hal lazim

Camat Matraman Akui Minta Jatah Hewan Kurban Gratis ke PedagangIDN Times/Fariz Fardianto

Camat bernama Bambang Eko Prabowo itu mengatakan bahwa hal sejenis itu lazim dilakukannya saat hari raya. Tak cuma ke pedagang, ia juga meminta hewan kurban pada stakeholder lainnya.

"Ceritanya gini, kan menjelang Iduladha biasanya kecamatan, kelurahan, wali kota kan ngumpulin nih yang namanya sapi, kambing dari semua stakeholder. Mungkin salah satunya dia nih (Adin) yang pedagang baru ini," kata Bambang saat dikonfirmasi Kamis (1/7).

2. Camat Matraman terancam hukuman

Camat Matraman Akui Minta Jatah Hewan Kurban Gratis ke PedagangIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Menanggapi temuan itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Chaidir mengatakan bahwa pihaknya akan menyelidikinya terlebih dahulu.

"Kalau itu sudah terbukti semua baru kita bisa memberikan sanksi dengan hukuman disiplin untuk PNS jabatannya kita bebaskan," jelas Chaidir ketika dihubungi.

Baca Juga: [BREAKING] Pemerintah Tetapkan Iduladha 11 Agustus 2019

3. Adin dimintai hewan kurban gratis

Camat Matraman Akui Minta Jatah Hewan Kurban Gratis ke PedagangDok.IDN Times/Istimewa

Sebelumnya, Adin mengaku dimintai satu hewan kurban oleh Camat Matraman Bambang Eko Prabowo agar bisa berjualan di lahan milik PT Kalamar Induk di jalan Ahmad Yani, Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur.

Padahal ia sudah mendapat izin dari pemilik lahan untuk berjualan selama sebulan ke depan.

Adin mengaku, telah berjualan hewan kurban selama 26 tahun di lokasi yang sama. Ia mendapat kabar bahwa dirinya dimintai hewan kurban setelah dikontak oleh dokter hewan kecamatan.

"Kemarin saya ditelepon sama dokter hewan kecamatan sama wakil manpol. Mereka bilang kalau mau dagang syaratnya Pak Camat minta satu ekor sapi," kata Adin kepada wartawan, Kamis (1/7).

Baca Juga: Penjual Hewan Kurban Mengaku Dimintai Sapi Gratis oleh Camat Matraman

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya