Disney Sea Versi Indonesia akan Dibangun di Ancol, Milennial Setuju? 

Reklamasi Ancol sedang jadi kontroversi, ini kata millennial

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengizinkan reklamasi di kawasan Ancol melalui Keputusan Gubernur Nomor 237 tahun 2020. Total laut yang reklamasi seluas 155 hektare dengan rincian 120 hektare di sisi timur dan 35 hektare di sisi barat Ancol.

Lahan hasil reklamasi itu nantinya akan dibangun sejumlah fasilitas baru. Salah satu fasilitas yang dibangun adalah Dufan Sea yang disebut mirip Disney Sea dan Disney Land di Tokyo, Jepang.

"Kalau di Tokyo ada Disney Sea dan Disney Land, nanti kita ada namanya Dufan Sea. Sehingga itu tadi orang tidak bosan dan bisa menjadi kawasan internasional," ujar Direktur Utama PT Jaya Ancol (PJAA) Teuku Sahir di Komisi B DPRD DKI Jakarta pada Rabu, 8 Juli 2020.

Milennials setuju gak nih? Berikut tanggapan mereka.

1. Setuju, tapi pak Anies harus fokus COVID-19 dulu

Disney Sea Versi Indonesia akan Dibangun di Ancol, Milennial Setuju? Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (IDN Times/Aryodamar)

Sissy, karyawan swasta berusia 26 tahun mengatakan bahwa ia menyambut baik rencana Anies membangun Disney Sea versi Indonesia di Ancol. Namun, ia berharap rencana itu tak dieksekusi dalam waktu dekat mengingat pandemik COVID-19 atau virus corona masih menghantui warga Jakarta.

"Pak Anies sendiri mengakui kalau APBD berkurang kan. Lebih baik sekarang fokus nanganin COVID-19 dulu," ujarnya kepada IDN Times pada Minggu (12/7/2020).

Ia berharap Disney Sea versi Indonesia itu bisa menjadi alternatif tempat hiburan baru di Jakarta dan menjadi alasan agar orang-orang, termasuk dirinya, mau datang lagi ke Ancol. Sebab, ia mengaku sudah bosan dengan wahana yang ada di Ancol saat ini.

Baca Juga: Walhi: Izin Reklamasi Ancol Fakta Anies Baswedan Tidak Serius 

2. Pembangunan Dufan Sea di lahan reklamasi dikhawatirkan bikin banjir Jakarta makin parah

Disney Sea Versi Indonesia akan Dibangun di Ancol, Milennial Setuju? Ilustrasi reklamasi (IDN Times/Vanny El Rahman)

Tanggapan berbeda diberikan Satrio. Mahasiswa Ilmu Politik berusia 24 tahun ini khawatir apabila Disney Sea versi Indonesia dibangun di lahan reklamasi. Sebab, ia takut tanah hasil reklamasi tak sekuat yang lainnya dan akan menyebabkan banjir parah di Jakarta.

"Bagus sih sebenarnya kalau mau bangun itu (Disney Sea versi Indonesia). Mudah-mudahan baik-baik saja," jelasnya.

3. Gak Setuju apabila dibangun di lahan reklamasi, gak tertarik juga datang ke Ancol

Disney Sea Versi Indonesia akan Dibangun di Ancol, Milennial Setuju? Foto udara wahana permainan di Dufan, Ancol, Jakarta, Sabtu (20/6/2020) (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Lain halnnya dengan Dita. Wanita 25 tahun ini mengaku tak setuju dengan pembangunan Disney Sea versi Indonesia di Ancol. Sebab, pembangunan itu dilakukan di atas lahan reklamasi.

"Gue setuju kalau misalnya gak dibangun di atas lahan reklamasi. Tapi kayaknya gak akan tertarik ke sana, paling sekali-dua kali," jelasnya.

Nah, kalau menurut kalian gimana, guys? Setuju gak sama reklamasi Ancol yang sedang jadi kontroversi ini?

Baca Juga: Pro Kontra Reklamasi Ancol, Apa Bedanya dengan Reklamasi 17 Pulau?

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya