DPRD Prioritaskan Bahas Anggaran Ketimbang Pilih Wagub DKI Jakarta

Anggota dewan terancam tak gajian enam bulan

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik mengungkapkan pihaknya lebih memprioritaskan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) sebagai dasar RAPBD 2020 ketimbang pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta dalam waktu dekat.

Sebab, peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 33 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2020 menyebutkan bila pembahasan KUA-PPAS tak selesai pada 30 November 2019 maka anggota dewan di Kebon Sirih tak mendapat gaji selama enam bulan.

"Anggaran lebih penting. Pak Anies kerja sendiri senyum-senyum aja, makanya kita bilang APBD dulu saja lah, menyangkut kehidupan masyarakat Jakarta," ujarnya di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (24/10).

1. KUA-PPAS menyangkut masyarakat Jakarta

DPRD Prioritaskan Bahas Anggaran Ketimbang Pilih Wagub DKI JakartaInstagram/@dprddkijakarta

Taufik menambahkan, salah satu alasan pihaknya memprioritaskan pembahasan KUA-PPAS karena hal tersebut menyangkut kepentingan masyarakat Jakarta.

"Makanya kita bilang APBD dulu aja lah. Menyangkut kehidupan masyarakat Jakarta," jelas Taufik.

Baca Juga: DPRD DKI Usul Wagub Pendamping Anies Diisi Lebih dari Satu Orang

2. Taufik pastikan Jakarta punya wagub sebelum 2020

DPRD Prioritaskan Bahas Anggaran Ketimbang Pilih Wagub DKI JakartaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Meski memprioritaskan anggaran, Taufik berani menjamin Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru sudah terpilih sebelum 2020. Namun, pihaknya menuntut PKS bergerak lebih agresif.

"Target saya sebelum tahun baru (sudah) selesai. Tidak fair dong kalau kami yang dituntut untuk aktif, lebih agresif sementara PKS duduk-duduk saja," jelasnya.

3. PKS desak DPRD DKI laksanakan Rapimgab

DPRD Prioritaskan Bahas Anggaran Ketimbang Pilih Wagub DKI JakartaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Sudah 14 bulan Jakarta tak punya wakil gubernur sepeninggal Sandiaga Uno yang maju dalam pemilihan Presiden RI. Hingga kini, pemilihan penggantinya belum juga dilakukan DPRD DKI Jakarta. Untuk itu, PKS mendesak dewan untuk segera melaksanakan Rapimgab agar pemilihan wagub bisa semakin cepat.

"(Kami) meminta pimpinan DPRD untuk segera selenggarakan rapimgab," ujarnya.

Baca Juga: PKS: Kursi Wagub DKI adalah Hak Kami, Seperti Disampaikan Prabowo

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya