Hakim Heran Orang Ini Kok Siaga di Kantor Sambo Usai Yosua Tewas

Jakarta, IDN Times - Pegawai Harian Lepas Divsisi Propam Polri, Ariyanto, hadir menjadi saksi dalam perkara dugaan perintangan penyidikan kasus tewasnya Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan terdakwa Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria.

Ari sempat ditanya Majelis Hakim mengenai keberadaannya pada Jumat, 8 Juli 2022. Ia mengaku berada di kantor Divpropam hingga tengah malam.

"Ini di BAP saudara sampai jam 24.00 di yang di tanggal 8 (Juli) dari jam 18.00 sampai jam 24.00, tadi saudara ditanyakan, saudara pulang setelah Sambo pulang. Ini Sambo tanggal 8 sudah pulang pas nganter surat, tapi saudara ini masih di kantor. Ada apa lagi?" tanya hakim ke Ariyanto di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (10/11/2022).

"Karena setahu saya beliau main bulutangkis," jawab Ariyanto.

Ariyanto berkilah bahwa biasanya Sambo akan ke kantor usai bermain bulu tangkis. Hal itu membuatnya bersiaga di kantor hingga tengah malam.

Namun, pada saat itu Sambo tidak datang ke kantor. "Ada nggak dia ke kantor?" tanya hakim. "Gak ada," jawab Ariyanto.

Kesaksian Ari yang menyebut dirinya siaga hingga tengah malam membuat hakim heran. Sebab, saat itu tidak ada perintah dan Sambo tidak jadi bermain bulu tangkis.

"Jam 12 malam ada peristiwa apa? Kok sampai malam? Tadi kan saudara membereskan kalau Sambo sudah pulang. Ini dia enggak balik kantor, tidak juga main badminton atau tidak mandi lagi di kantor. Tapi, saudara tetap bertahan sampai jam 24.00, ada kegiatan apa di situ?" tanya hakim.

"Gak ada," ujar Ariyanto.

"Ngapain Pak?" tanya hakim lagi.

"Standby saja. Takut ada perintah," jawab Ariyanto.

Lalu, hakim bertanya kapan Ariyanto tahu kabar tewasnya Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Ia mengaku baru tahu pada Senin, 11 Juli 2022.

"Ada berita tembak-menembak," ujarnya.

Baca Juga: Saksi: Chuck Putranto Perintahkan Ambil Barang Yosua di Rumah Sambo