Istri Mendiang Sekda DKI Saefullah Buat Surat Terbuka, Begini Isinya

Saefullah meninggal karena COVID-19 dan penyakit penyerta

Jakarta, IDN Times - Istri mendiang Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah, Rusmiati, membuat surat terbuka tentang kepergian suaminya. Surat terbuka yang diunggah di media sosial Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu berisi ucapan apresiasi dan permintaan maaf Rusmiati mewakili keluarga besar almarhum.

"Atas nama keluarga besar menghaturkan ucapan terima kasih, serta apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian, doa dan bantuan baik moril maupun materil sejak almarhum sakit sampai dengan selesai prosesi pemakaman pada Rabu 16 September 2020. Semoga amal baik Bapak dan ibu handai taulan menjadi catatan amal kebaikan bagi kami dan keluarga. Doa kami, semoga amal baik Bapak dan ibu mendapatkan balasan yang baik dunia dan akhirat," ujar Rusmiati seperti dikutip dari media sosial Pemprov DKI, Senin (21/9/2020).

1. Rusmiati sampaikan maaf atas kesalahan yang pernah dilakukan suaminya

Istri Mendiang Sekda DKI Saefullah Buat Surat Terbuka, Begini IsinyaIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Rusmiati juga meminta maaf atas perbuatan mendiang suaminya yang salah semasa hidupnya. Selain itu, ia juga berharap doa untuk Saefullah dari semua pihak.

"Teriring salam dan doa, semoga semua amal ibadah dan kebaikan almarhum diterima Allah dan dihapuskan segala kesalahannya serta mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah," ucap Rusmiati.

Baca Juga: Sekda DKI Diduga Terpapar COVID-19 di DPRD, Tes Swab Digelar Tiap Hari

2. Ini isi lengkap surat terbuka dari istri Saefullah

Istri Mendiang Sekda DKI Saefullah Buat Surat Terbuka, Begini IsinyaPenghormatan terakhir Sekda DKI Jakarta, Saefullah di Balai Kota pada Rabu (16/9/2020) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Berikut isi surat terbuka Rusmiati yang dikutip IDN Times melalui media sosial Pemprov DKI Jakarta:

Dengan tidak mengurangi rasa hormat, perkenalkan saya Hajjah Kusmiati istri dari almarhum Haji Saefullah, atas nama keluarga besar menghaturkan ucapan terima kasih, serta apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian, doa dan bantuan baik moril maupun materil sejak almarhum sakit sampai dengan selesai prosesi pemakaman pada Rabu 16 September 2020. Semoga amal baik Bapak dan ibu handai taulan menjadi catatan amal kebaikan bagi kami dan keluarga. Doa kami, semoga amal baik Bapak dan ibu mendapatkan balasan yang baik dunia dan akhirat.

Kami juga tak luput untuk menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan almarhum selama hidupnya. Teriring salam dan doa, semoga semua amal ibadah dan kebaikan almarhum diterima Allah subhanahu wa ta'ala dan dihapuskan segala kesalahannya serta mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah subhanahu wa ta'ala

Saya juga mengucapkan permohonan maaf kepada bapak dan ibu yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu dan sebagai akhir kata saya ucapkan terima kasih.

3. Sekda Saefullah meninggal karena COVID-19 dan sejumlah penyakit penyerta

Istri Mendiang Sekda DKI Saefullah Buat Surat Terbuka, Begini IsinyaPenghormatan terakhir Sekda DKI Jakarta, Saefullah di Balai Kota pada Rabu (16/9/2020) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Saefullah meninggal pada Rabu, 16 September 2020 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Ia meninggal pada pukul 12.55 akibat COVID-19 dan sejumlah penyakit penyerta setelah dirawat beberapa hari.

Jenazah almarhum kini telah dimakamkan di Rorotan, Jakarta Utara dengan protokol COVID-19.

Baca Juga: DKI: Pengkritik Pelepasan Jenazah Sekda Gak Paham Etika Birokrasi

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya