Jumlah Sampah Tahun Baru di Jakarta Berkurang Drastis, Cuma 3,2 Ton
Ilustrasi bersepeda di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pembatasan kerumunan saat malam pergantian tahun 2021 di Jakarta berdampak positif pada jumlah sampah yang beredar di ibu kota. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mencatat bahwa sampah yang terkumpul saat malam pergantian tahun jumlahnya tidak banyak.
“Sampah yang terkumpul pada malam perayaan pergantian tahun di DKI sebanyak 3,2 ton,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Syaripudin, melalui keterangan tertulis, Jumat (1/1/2021).
1. Sampah tahun lalu mencapai 125 ton
ilustrasi sampah (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)Syaripudin mengatakan, jumlah sampah kali ini jauh lebih sedikit dari sebelumnya. Sebab, Pemprov DKI Jakarta melakukan sejumlah pembatasan kerumunan saat malam pergantian tahun.
"Jumlah ini turun drastis dari tonase tahun lalu yang mencapai 125 ton," ujarnya.
Baca Juga: Malam Tahun Baru di Depok Diwarnai Pembubaran Pedagang dan Rapid Test
2. Dinas Lingkungan Hidup bekerja cepat
Editor’s picks
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta membersihkan sampah sisa demonstrasi massa (Dok. Dinas Lingkungan Hidup)Pada malam pergantian tahun 2021, Dinas Lingkungan Hidup bekerja cepat. Menurut Syaripudin, seluruh sampah saat malam pergantian tahun baru berhasil dibersihkan dalam waktu dua jam setelah tahun baru.
"Pukul 02.00 WIB Ibu Kota telah kembali bersih," jelasnya.
3. Pemprov DKI Jakarta klaim pembatasan yang dilakukan berhasil
Wagub Riza Patria saat melakukan pengawasan malam pergantian tahun 2021 bersama TNI-POLRI (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pembatasan kerumunan dan kendaraan di sejumlah lokasi berhasil dilaksanakan. Sebab, tidak ada kerumunan warga ketika ia melakukan pemantauan di sejumlah lokasi malam tadi.
Riza tetap mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap angka kenaikan kasus positif COVID-19 di Jakarta karena dalam minggu terakhir ini terjadi peningkatan pada klaster rumah atau klaster keluarga. Sehingga, ia meminta masyarakat agar dapat meningkatkan kepatuhan disiplin protokol kesehatan, supaya harapan di tahun 2021 dapat meminimalisir penyebaran pandemi ini.
"Harapan kita semua bahwa masyarakat agar terus optimis dan harus tetap waspada. Mari kita isi tahun 2021 dengan penuh kegembiraan dan optimisme, dengan terus bekerja keras dan kita pastikan semua program di DKI bisa dilaksanakan oleh Pemprov DKI Jakarta," ujarnya.
Baca Juga: Kena Razia Malam Tahun Baru, 2 Orang di Bar Jaksel Positif COVID-19
Berita Terkini Lainnya
