Klaster Virus Corona di Jakarta, Terbanyak di Kebayoran Baru Jaksel
Ilustrasi (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Jumlah pasien positif virus corona di DKI Jakarta terus bertambah. Berdasarkan data yang dirilis Pemprov DKI Jakarta dalam corona.jakarta.go.id, hingga Senin (30/3) pukul 18.00 WIB, terdapat 477 pasien positif COVID-19 yang telah diketahui asal domisilinya di ibu kota.
Hingga saat ini, Jakarta Selatan memiliki kasus COVID-19 terbanyak di ibu kota, kemudian disusul Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan paling sedikit ada di Jakarta Pusat. Berikut data sebaran virus corona di DKI Jakarta.
Baca Juga: 5.816 Orang Daftar Jadi Relawan COVID-19, Terbanyak Asal DKI Jakarta
1. Terdapat 157 kasus positif di Jakarta Selatan, terbanyak di Kecamatan Kebayoran Baru
Warga beraktivitas di Terminal Blok M, Jakarta, Jumat (27/3/2020). Suasana terminal Blok M tampak sepi dibandingkan hari biasa karena sebagian warga telah menerapkan bekerja dari rumah guna menekan penyebaran virus corona atau COVID-19 (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)Terdapat 157 kasus positif COVID-19 yang berasal dari 10 Kecamatan yang ada di Jakarta Selatan. Kasus tertinggi terdapat di Kecamatan Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan, dan Cilandak.
Berikut sebaran kasus positif COVID-19 berdasarkan kecamatan di Jakarta Selatan:
- Kebayoran Baru: 30 kasus
- Kebayoran Lama: 22
- Pesanggrahan: 19
- Cilandak: 18
- Tebet: 16
- Setia Budi: 13
- Pasar Minggu: 13
- Tebet: 11
- Mampang Prapatan: 9
- Pancoran: 6
2. Jakarta Barat di urutan ke-2 terbanyak dengan 128 kasus positif
Suasana Kawasan Kota Tua di Jakarta, Minggu (29/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)Jakarta Barat menjadi wilayah kedua dengan kasus virus corona terbanyak di ibu kota. Terdapat 128 kasus positif yang berasal dari delapan kecamatan di Jakarta Barat.
Berikut sebaran kasus positif COVID-19 berdasarkan kecamatannya di Jakarta Barat:
- Kalideres: 33 kasus
- Kebon Jeruk: 30
- Grogol Petamburan: 25
- Kembangan: 18
- Palmerah: 10
- Cengkareng: 9
- Tambora: 2
- Taman Sari: 1
3. Jakarta Timur di urutan ke-3 dengan 101 kasus
Ilustrasi Bus Antar Kota Antar Provinsi (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)Editor’s picks
Di Jakarta timur, ada 101 kasus positif COVID-19 yang tersebar di 10 kecamatan. Kecamatan Duren Sawit, Pulo Gadung, Cakung, Kramat Jati, dan Makasar menjadi kecamatan yang memiliki kasus paling banyak di wilayah timur Ibu Kota.
Berikut sebaran kasus COVID-19 di Jakarta Timur berdasarkan kecamatannya:
- Duren Sawit: 19 kasus
- Pulo Gadung: 15
- Cakung: 12
- Kramat Jati: 12
- Makasar: 11
- Jatinegara: 10
- Matraman 9
- Cipayung: 5
- Pasar Rebo: 5
- Ciracas: 3
4. Jakarta Utara memiliki 53 kasus positif COVID-19
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Di Jakarta Utara, ada 53 kasus positif COVID-19. Dari enam kecamatan yang ada, hanya Koja yang tidak memiliki kasus positif hingga saat ini. Sedangkan kasus terbanyak terdapat di Kecamatan Kelapa Gading.
Berikut sebaran kasus positif COVID-19 di Jakarta Utara berdasarkan kecamatannya:
- Kelapa Gading: 25 kasus
- Tanjung Priok: 13
- Penjaringan: 9
- Cilincing: 3
- Pademangan: 3
- Koja: 0
5. Jakarta Pusat paling sedikit kasus positif virus corona
Warga bersepeda di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (29/3/2020) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Sementara di Jakarta Pusat terdapat 34 kasus positif COVID-19. Angka ini membuat Jakarta Pusat menjadi wilayah dengan jumlah kasus positif COVID-19 paling sedikit se-antero Ibu Kota. Kasus positif terbesar di Jakarta Utara terdapat di Kecamatan Johar Baru dengan tujuh kasus.
Berikut sebarannya:
- Johar Baru: 7 kasus
- Cempaka Putih: 5
- Menteng: 5
- Kemayoran: 5
- Tanah Abang: 5
- Senen: 3
- Sawah Besar: 3
- Gambir: 1
Baca Juga: Semprot Disinfektan ke Tubuh Dinilai Tak Efektif Bunuh Virus Corona
Topik:
Berita Terkini Lainnya
