Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJ

Dinas Pariwisata dan Budaya DKI akui lalai dalam pengawasan

Jakarta, IDN Times - Beberapa waktu lalu sempat beredar viral di media sosial sebuah video komidi putar di kawasan Pekan Raya Jakarta (PRJ), Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Utara yang ambruk. 

Marketing Director PT Jakarta International Expo (Jiexpo) Ralph Scheunemann membenarkan kejadian tersebut terjadi di dalam kawasan PRJ.

Kepada wartawan, ia membeberkan kronologi ketika peristiwa itu terjadi.

1. Diduga terjadi akibat besi pembatas tersenggol seorang pengunjung

Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJInstagram/@ralphscheunemann

Ralph mengatakan saat kejadian itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB ada empat orang yang sedang bermain di wahana itu. Kemudian, pagar besi pembatas tersenggol salah satu pengunjung yang saat itu sedang padat.

"Kejadian itu terjadi karena di sekitar wahana pontang-panting itu ada semacam pagar barikade yang bergeser. Karena pengunjung yang banyak, ya ada anak-anak atau siapa yang geser," katanya.

2. Diduga kaki salah seorang pengunjung jadi penyebab wahana jatuh

Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJInstagram/@jiexpo_id

Ralph  pun menduga kaki salah seorang pengunjung wahana tersangkut sehingga mengakibatkan wahana ambruk.

"Nah, terjadi pergeseran daripada barikade yang anda bisa lihat lah, nah itu menyebabkan pontang pantingnya itu kayak dari ranting terbang mutar kan itu ada yang kecantol, nyangkut. Akibat itu, karena barikadenya itu tersambung lalu ketarik menyebabkan pontang panting itu roboh," tambahnya.

Baca Juga: Panduan ke Jakarta Fair 2019 dengan Kendaraan Umum atau Pribadi

3. Pengelola Jakarta Fair pastikan wahana sudah aman

Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJInstagram/@jakartafairid

Ralph menjamin kondisi komidi putar saat ini sudah aman, pengunjung bisa menggunakan kembali wahana tersebut.

"Manajemen langsung ambil tindakan kita menutup wahana itu, kita segel, setelah pengunjung pulang besok paginya tim safety masuk, mendirikan kembali melihat memperbaiki hal tersebut. Setelah berdiri secara normal kuat, aman semua enggak ada masalah, bahkan kita ada videonya," katanya.

4. Biaya pengobatan korban ditanggung Jakarta Fair

Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJInstagram/@ralphscheunemann

Ralph mengatakan bahwa pihaknya akan menanggung seluruh biaya pengobatan yang dibebankan kepada empat korban wahana komidi putar itu. Selain itu, pihak Jakarta Fair juga memberi pertolongan dengan cepat dan membawanya ke rumah sakit ketika kejadian berlangsung.

5. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI akui tak lakukan pengawasan

Kronologi Ambruknya Komidi Putar Versi Pengelola PRJIDN Times/Gregorius Pranandito

Secara terpisah, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbub) DKI Jakarta mengakui tak melakukan pengawasan kepada semua wahana permainan di area Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran Jakarta Pusat.

"Sebelum ada kejadian ini sih gak ada pengawasan, kan itu dari penyelenggara Jiexpo langsung," kata Wakil Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Asiantoro saat dikonfirmasi Rabu (12/6) malam.

Baca Juga: Beli Vespa di PRJ Bisa Dapat Paket Aksesoris Senilai Rp8,4 juta!

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya