Mantan Pegawai KPK Dukung Pembentukan Partai Serikat Pembebasan

Pendirian partai tersebut diharapkan bisa memberi perubahan

Jakarta, IDN Times - Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tergabung dalam IM57+ Institute disebut mendukung rencana Rasamala Aritonang membentuk Partai Serikat Pembebasan. Rasamala merupakan salah satu dari 57 orang yang dipecat KPK karena gagal tes wawasan kebangsaan (TWK).

"Terkait dengan ide Rasamala Aritonang untuk mendirikan Partai Politik, IM57+ Institute berpendapat bahwa perlu adanya konsentrasi khusus pada dua area pemberantasan korupsi di Indonesia, yaitu lembaga penegak hukum dan partai politik," ujar Koordinator IM57+ Institute M Praswad Nugraha, Kamis (14/10/2021).

1. IM57+ Institute bakal akomodir rencana pendirian partai politik

Mantan Pegawai KPK Dukung Pembentukan Partai Serikat PembebasanKoordinator Pelaksana IM57+ Institute/Eks Penyidik KPK, Praswad Nugraha (IDN Times/Athif Aiman)

Praswad mengatakan, pembentukan partai politik yang diinisiasi oleh Rasamala, Novariza, Lakso Anindito, dan beberapa anggota IM57+ Institute itu akan dimatangkan di internal. Pihaknya mengaku siap mengakomodir masukan, program dan mewujudkannya.

"Pada prinsipnya kami akan mengakomodir aspirasi anggota, menyusun program, dan mewujudkannya," ujarnya.

Baca Juga: Nasib Eks Pegawai KPK Usai Dipecat: Jadi Pedagang Nasgor hingga Petani

2. Mantan pegawai KPK bakal temui sejumlah tokoh politik

Mantan Pegawai KPK Dukung Pembentukan Partai Serikat PembebasanKoordinator Pelaksana IM57+ Institute/Eks Penyidik KPK, Praswad Nugraha (IDN Times/Athif Aiman)

Praswad mengatakan, IM57+ Institute rencananya bakal bertemu dengan tokoh, ketua umum, hingga pendiri sejumlah partai politik. Menurutnya hal ini untuk membangun diskursus yang konstruktif atas rencana pendirian partai politik itu.

"Dalam jangka waktu dekat ini kami akan rencanakan untuk bertemu dengan beberapa tokoh Partai Politik, Ketua Umum, dan para pendiri Partai Politik untuk membangun diskursus yang konstruktif atas rencana pembentukan partai politik yang memiliki urat nadi Anti Korupsi, Integritas, dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia," ujarnya.

3. Pendirian Partai Serikat Pembebasan diharapkan bisa membawa perubahan

Mantan Pegawai KPK Dukung Pembentukan Partai Serikat PembebasanIDN Times/ Fitang Budhi Adhitia

Diketahui, Rasamala Aritonang mengungkapkan rencana mendirikan Partai Serikat Pembebasan. Menurutnya partai politik merupakan kendaraan strategis untuk membuat perubahan dengan dampak yang besar.

"Benar. Kepikiran sih kalau mau bikin perubahan yang punya impact besar kan partai politik adalah salah satu kendaraan strategis dalam sistem demokrasi," ujarnya pada Rabu (13/10/2021).

Rasamala menyadari mendirikan sebuah partai politik bukan hal yang mudah. Namun, menurutnya rencana membangun partai politik masih layak buat dicoba.

"Kalau bisa terwujud (Partai Serikat Pembebasan) saya yakin kita bisa memberikan dorongan lebih kuat lagi untuk perubahan, dan kemajuan bagi indonesia, tentu syaratnya Indonesia mesti bersih dari korupsi," ujarnya.

Baca Juga: Eks Pegawai KPK yang Gagal TWK Mau Buat Partai Politik yang Bersih

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya