NasDem: Semua Fraksi DPRD DKI Setuju Kenaikan Anggaran Rp888 Miliar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta, Nova Harivan Paloh, mengatakan seluruh fraksi setuju kenaikan anggaran Rencana Kerja Tahunan (RKT) senilai Rp888 miliar, termasuk fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Ini setuju semua karena dalam pandemik ini lebih banyak ke kegiatan masyarakat, ini kan ada dasar hukumnya," kata Nova, Sabtu (5/12/2020).
1. Kenaikan RKT masih bisa berubah
Meski semua setuju, Nova mengatakan hal tersebut masih belum final. Sebab, keputusan akhir ada di Kementerian Dalam Negeri.
"Ini masih proses di paripurna, apabila ada item-item yang Kemendagri lihat belum perlu dilakukan, ya silakan saja. Kemendagri punya kewenangan untuk revisi," katanya.
Baca Juga: Ketua DPRD DKI: Tidak Ada Sama Sekali Kenaikan Gaji
2. Pernyataan Nova membantah PSI
Editor’s picks
Sebelumnya Ketua DPW PSI, Michael Victor Sianipar, menilai kenaikan itu tak pantas dilakukan pada masa pandemik COVID-19.
"Kami rasa gak pantas DPRD sebagai wakil rakyat itu mengajukan kenaikan gaji, tunjangan, dan anggaran yang tidak prioritas. Kami sebagai partai dan ini juga berlaku di fraksi menolak usul itu," kata Ketua DPW Jakarta PSI, Michael Victor Sianipar, saat dihubungi IDN Times, Rabu (2/12/2020).
3. Tiap anggota DPRD bakal dapat Rp8,383 miliar per tahun
Pada dokumen RKT yang diterima wartawan, tiap anggota DPRD akan mendapatkan Rp8.383.791.000 dari pendapatan langsung, tidak langsung, dan kegiatan.
Jika dikalikan dengan total anggota DPRD yang berjumlah 106 orang, maka total anggaran yang harus dikucurkan adalah Rp 888.681.846.000.
Anggaran ini jauh lebih besar dari RKT tahun lalu yang hanya sebesar Rp152.329.612.000.
Baca Juga: Ketua DPRD DKI: Tidak Ada Sama Sekali Kenaikan Gaji