Paket Bansos Pemprov DKI Bertambah Jadi Rp255 Ribu, Apa Saja Isinya?

Sebelumnya cuma Rp149.500

Jakarta, IDN Times - Pemprov DKI Jakarta akan meningkatkan jumlah bantuan sosial untuk warga terdampak virus Corona atau COVID-19 di ibu kota pada tahap kedua. Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Andyka.

Wakil Ketua Fraksi Gerindra itu mengatakan bahwa baik nilai maupun isi per paket Bansos akan mengalami kenaikan pada tahap kedua.

"Satu paket untuk Bansos kedua ini Rp255 ribu. Ada penambahan, kemarin Rp149.500," jelasnya, Rabu (13/5).

1. Ini isi paket Bansos yang akan diterima warga DKI

Paket Bansos Pemprov DKI Bertambah Jadi Rp255 Ribu, Apa Saja Isinya?Bantuan untuk warga DKI Jakarta selama PSBB (Facebook/Pemprov DKI Jakarta)

Andyka mengatakan, paket bansos itu sudah mulai dibagikan hari ini. Ia menjelaskan, dengan bertambahnya harga satu paket sembako, maka isinya pun bertambah namun masih tetap kebutuhan pokok.

"Sebelumnya beras 5 kg, sekarang 10 kg, seperti sarden isinya 4, ada biskuit juga, ada kecap," jelasnya.

2. Pembagian Bansos akan dilakukan enam tahap

Paket Bansos Pemprov DKI Bertambah Jadi Rp255 Ribu, Apa Saja Isinya?Bantuan untuk warga DKI Jakarta selama PSBB (Facebook/Pemprov DKI Jakarta)

Andyka mengatakan, total bantuan sosial Pemprov DKI kepada warga yang terdampak COVID-19 akan diberikan hingga enam tahap. Saat ini Pemprov DKI Jakarta baru menuntaskan pembagian Bansos tahap pertama.

"Ini baru tahap kedua," jelasnya.

3. Pemprov DKI Jakarta akan bekerja sama dengan pemerintah pusat

Paket Bansos Pemprov DKI Bertambah Jadi Rp255 Ribu, Apa Saja Isinya?Ilustrasi (Facebook.com/AniesBaswedan)

Diberitakan sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan bahwa Pemprov DKI meminta bantuan pemerintah pusat untuk menyalurkan bantuan sosial (Bansos) bagi warga terdampak COVID-19 atau virus corona.

Pada pembagian Bansos tahap kedua akan ada 1,2 juta kepala keluarga penerima Bansos. Riza mengatakan, Pemprov DKI akan membagikan Bansos terhadap 853 Ribu kepala keluarga (KK) dan sisanya merupakan jatah pemerintah pusat.

"Kami sudah rapat dengan Kementerian Sosial (Kemensos), alhamdulillah pemerintah pusat akan memberikan bantuan sebesar 1,2 juta KK," ucapnya, Rabu (13/5).

Baca Juga: Ingatkan Pejabat, Bawaslu: Penyaluran Bansos Jangan Dipolitisasi

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya