Pemprov DKI Bersyukur Dapat Utang dari Kemenkeu, Anies: Very Useful!

Pinjaman di tengah pandemik sangat bermanfaat untuk Jakarta

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sangat bersyukur karena mendapat pinjaman dana dari Kementerian Keuangan pada masa pandemik COVID-19. Menurutnya, pinjaman itu sangat bermanfaat untuk Jakarta.

"Alhamdulillah (utang) dari Kementerian Keuangan, this is very useful (dan) helpful untuk kita, kata Anies dalam Webinar Penanganan Kesehatan, Pemulihan Sosial, dan Ekonomi pada Selasa (24/11/2020).

1. Pinjaman akan digunakan untuk menyerap tenaga kerja

Pemprov DKI Bersyukur Dapat Utang dari Kemenkeu, Anies: Very Useful!Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau Stasiun Bogor, Senin (15/6) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Anies mengatakan, utang itu sangat bermanfaat karena bisa membantu menyerap tenaga kerja dari program-program mendesak di Jakarta. Program tersebut antara lain penanggulangan banjir, pengolahan air limbah, pengolahan sampah, pembangunan stadion, hingga pembangunan proyek di Taman Ismail Marzuki.

"Itu semua membantu menyerap tenaga kerja di Jakarta, itu semua adalah on going project," kata Anies.

Baca Juga: Anies Baca Buku How Democracies Die, Wagub DKI: Gak Usah Berlebihan

2. Anies berharap bantuan bisa berlanjut hingga tahun depan

Pemprov DKI Bersyukur Dapat Utang dari Kemenkeu, Anies: Very Useful!ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Anies mengatakan, utang yang diberikan Kementerian Keuangan melalui PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) benar-benar sangat membantu Pemprov DKI Jakarta pada masa pandemik COVID-19. Ia pun berharap hal ini bisa berlanjut hingga tahun depan.

"Dengan begitu, ibu kota akan terus bergerak dengan baik," kata Anies.

3. Pemprov DKI Jakarta dapat utang Rp12,5 Triliun

Pemprov DKI Bersyukur Dapat Utang dari Kemenkeu, Anies: Very Useful!Gubernur Anies Baswedan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani pada Senin (27/7/2020) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Diberitakan sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mendapat pinjaman untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) senilai Rp12,5 Triliun dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

Adapun pinjaman yang diajukan Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp4,5 triliun rupiah untuk tahun anggaran 2020 dan Rp8 triliun rupiah untuk tahun anggaran 2021 dengan jangka waktu pengembalian paling lama 10 tahun.

Baca Juga: Disebut Pengemis Utang, Ini Fakta Perjalanan Utang RI Sepanjang 2020

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya