Potret Hari Ke-2 Lebaran di DKI: Ziarah Dilarang, Mal Penuh Orang

Anies larang warga ziarah hingga 16 Mei 2021

Jakarta, IDN Times - Suasana hari kedua lebaran di Jakarta pada Jumat (14/5/2021) cukup beragam. Sebab, kali ini pemerintah melarang mudik saat lebaran demi mencegah peningkatan kasus positif COVID-19.

Selain itu, Gubernur Anies Baswedan juga melarang ziarah kubur warganya selama lebaran. Meski begitu, tempat wisata hingga pusat perbelanjaan masih dibuka.

Baca Juga: Anies: Ziarah Kubur di Jakarta Dibuka 17 Mei 2021

1. Larangan ziarah diprotes sejumlah pihak

Potret Hari Ke-2 Lebaran di DKI: Ziarah Dilarang, Mal Penuh OrangWakil Ketua Komisi IV DPR, Dedi Mulyadi (ANTARA FOTO/Istimewa)

Diutupnya TPU untuk ziarah kubur pada 12-16 Mei 2021 mendapat protes dari sejumlah pihak. Salah satunya adalah anggota DPR dari fraksi Partai Golkar, Dedi Mulyadi.

Dedi mengaku heran dengan larangan tersebut karena menurutnya belum pernah ada kerumunan yang tercipta dari kegiatan ziarah kubur.

Dari pengalaman, saya belum pernah melihat orang berdesakan antre masuk areal pemakaman untuk ziarah," katanya seperti dilansir ANTARA.

Akhirnya, banyak orang yang memaksa masuk ke pemakaman untuk beriziarah. Seperti di TPU Tegal Alur misalnya, ratusan warga menerobos masuk meski sudah ditutup dan dijaga 25 Satpol PP.

"Saya sudah kerahkan 25 anggota, sudah maksimal anggota saya lihat, tapi tidak terbendung, karena banyak juga dari pintu samping itu. Jadi ini kan suasana Idul Fitri, jadi saya bilang ya sudah humanis saja, jangan ada apa-apa," kata Kepala Satpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat.

Baca Juga: Ratusan Peziarah Paksa Masuk TPU COVID-19 Meski Anies Larang Ziarah

2. Pusat perbelanjaan di DKI ramai pada hari kedua lebaran

Potret Hari Ke-2 Lebaran di DKI: Ziarah Dilarang, Mal Penuh OrangSuasana mal pada hari kedua lebaran (IDN Times/Aryodamar)

Pemandangan berbeda terjadi salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan. Pantauan IDN Times melihat mal tersebut dipenuhi orang meski protokol kesehatan diterapkan dengan ketat.

Akses masuk dan keluar mal itu dipisahkan, sebelum masuk dicek suhu dan diminta mencuci tangan serta masker. Selain itu terdapat sejumlah petugas yang berjaga di beberapa titik untuk tetap mengawasi protokol kesehatan di dalam mal.

3. Ziarah dinilai juga bisa jadi wisata

Potret Hari Ke-2 Lebaran di DKI: Ziarah Dilarang, Mal Penuh OrangSeorang wanita duduk untuk berdoa di pinggir makam TPU Pondok Ranggon pada Rabu (16/9/2020) (IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati)

Jika tempat wisata diperbolehkan buka, Dedi mempertanyakan apakah ziarah kubur bisa masuk wisata religi atau tidak. Masalahnya, ziarah erat hubungannya dengan wisata religi di Indonesia.

"Bolehkan ziarah kubur jadi wisata ziarah kubur? Apakah itu masuk wisata juga karena 'kan bisa disebut wisata religi," kata Dedi.

Menurut Dedi, jika dibukanya tempat wisata dalam rangka peningkatan ekonomi, ziarah kubur pun bisa masuk kategori itu. Sebab, selama di pemakaman terjadi perputaran ekonomi masyarakat, mulai dari penjual bunga hingga makanan.

Baca Juga: H+1 Lebaran 2021, Intip Potret Warga Kota Bandung Penuhi Taman

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya