Revitalisasi Taman Ismail Marzuki Butuh Anggaran Rp1,8 Triliun

Dari APBD 2019 baru mengantongi Rp200 miliar

Jakarta, IDN Times - Dipukulnya layar besar oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, menandakan dimulainya proses revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM).

Anies mengatakan revitalisasi TIM bertujuan untuk meningkatkan dan memutakhirkan kawasan ini, menjadi sentra kegiatan kesenian serta kebudayaan bertaraf internasional. 

"Dari tempat ini, kita berharap budayawan-budayawan nasional maupun internasional akan bisa mengekspresikan karyanya. Tempat ini akan menjadi ekosistem kebudayaan yang sehat, sehingga bisa tumbuh para seniman, para budayawan," kata Anies di TIM, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (3/7).

1. Revitalisasi TIM membutuhkan anggaran Rp1,8 triliun

Revitalisasi Taman Ismail Marzuki Butuh Anggaran Rp1,8 TriliunIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Dirut PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto mengatakan, total anggaran yang dibutuhkan untuk revitalisasi TIM Rp1,8 triliun. Sementara, Pemprov DKI Jakarta sudah mengantongi anggaran yang bersumber dari APBD Rp200 miliar. 

"Untuk penyertaan modal daerah (PMD) 2019 ini sudah disetujui memang berdasarkan APBD 2019 tuh Rp200 miliar, jadi ini untuk tahap pertama," ujar Dwi. 

Jadi, untuk penambahan anggaran di tahun berikutnya, Pemprov DKI Jakarta akan kembali memasukkan PMD revitalisasi TIM pada penganggaran tahun berikutnya.

Baca Juga: Wacana Baju PNS Bernuansa Persija, NJ Mania Kritik Anies Baswedan

2. Revitalisasi TIM direncanakan selesai 2021

Revitalisasi Taman Ismail Marzuki Butuh Anggaran Rp1,8 TriliunIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Proyek ini direncanakan akan selesai pada pertengahan 2021 dan dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama, meliputi bangunan Masjid Amir Hamzah yang berlokasi di area Plaza Graha, Bhakti Budaya, Gedung Parkir Taman dan Pos Damkar (Juli-Desember 2019). 

Tahap selanjutnya, revitalisasi meliputi Gedung Perpustakaan dan Wisma TIM (Juli 2019-Desember 2020) di area ex kantor DPP angkatan 66 ARH hingga jajaran kantin.

3. Anies juga merevitalisasi trotoar di kawasan Cikini

Revitalisasi Taman Ismail Marzuki Butuh Anggaran Rp1,8 TriliunIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Saat ini, trotoar di kawasan Cikini juga sedang direvitalisasi. Menurut Anies nantinya kawasan trotoar di Cikini akan menjadi pusat kesenian.

"Saat ini sudah sedang kita lakukan penataan kawasan trotoar di jalan Cikini, jadi nantinya kawasan Cikini ini menjadi salah satu koridor untuk kegiatan seni budaya, bukan saja TIM-nya, tetapi seluruh jalan ini. Nantinya fase berikutnya jalan Raden Saleh ke arah Senen akan jadi satu koridor untuk kawasan pejalan kaki dan seni budaya di kawasan ini. Kawasan lain juga ditumbuhkan, tapi ini sebagai salah satu percontohan," jelas dia.

Baca Juga: Anies Baswedan Tanggapi Santai Soal Peluangnya Jadi Capres 2024

Topik:

  • Rochmanudin
  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya