Rizieq: Bima Arya Manfaatkan Sakit COVID-19 Saya Jadi Panggung Politik

Rizieq Shihab kecewa dilaporkan ke polisi

Jakarta, IDN Times - Terdakwa kasus hasil swab test PCR palsu Rumah Sakit UMMI, Rizieq Shihab, mengutarakan kekecewaannya pada Wali Kota Bogor Bima Arya. Rizieq menilai politikus Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut memanfaatkan dirinya ketika terjangkit COVID-19 untuk panggung politik.

"Jadi maksud saya kalau dia (Bima Arya) mau koar-koar begitu bicara dulu. Jangan sakit saya penderitaan saya dijadikan sebagai konsumsi panggung politik dia. Ini yang saya tidak terima," kata Rizieq dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (27/5/2021).

Baca Juga: Sidang Vonis Rizieq Shihab Dijaga Ketat, 2.300 Aparat Keamanan Siaga!

1. Rizieq Shihab kecewa dilaporkan ke polisi

Rizieq: Bima Arya Manfaatkan Sakit COVID-19 Saya Jadi Panggung PolitikPemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (tengah) berjalan menuju mobil tahanan usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (13/12/2020) dini hari. Rizieq Shihab ditahan penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk kepentingan penyidikan perkara kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 terkait kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta pada 14 November lalu. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Tudingan itu berdasar karena Bima Arya melaporkan Rizieq, Dirut RS UMMI Andi Tatat, dan menantunya, Hanif Alatas, ke polisi hingga menjadi terdakwa. Ia mengaku sebetulnya tak pernah menghalang-halangi petugas medis selama dirinya dirawat di RS UMMI pada November 2020. Apalagi, kata Rizieq, sudah ada kesepakatan antara Tim MER-C, pihak RS UMMI dengan Bima Arya soal pelaksanaan swab PCR.

"Cuman saya terkejut habis pertemuan malam itu jam 9 selesai ada rapat Walikota jam 10 malam dengan Satgas dan Kapolres Kota Bogor, untuk melaporkan RS UMMI ke polisi dan itu dilakukan lewat tengah malam," kata Rizieq.

2. Rizieq Shihab mengaku kecewa dengan Bima Arya

Rizieq: Bima Arya Manfaatkan Sakit COVID-19 Saya Jadi Panggung PolitikRizieq Shihab beserta keluarga tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (10/11/2020). HRS beserta keluarga kembali ke tanah air setelah berada di Arab Saudi selama tiga tahun. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Karena itu, Rizieq kecewa pada Bima Arya. Bahkan, ia juga tak percaya pada Satgas COVID-19 Bima Arya yang hendak memeriksa ulang kondisinya.

"Jangan-jangan nanti hasilnya dioper ke mana-mana," ujarnya.

3. Rizieq didakwa menyebarkan berita bohong tentang kondisinya

Rizieq: Bima Arya Manfaatkan Sakit COVID-19 Saya Jadi Panggung PolitikPemimpin Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab tiba Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (12/12/2020) (ANTARA FOTO/Fauzan)

Rizieq Shihab didakwa menyebarkan berita bohong tentang kondisinya. Ia bersama Hanif dan Andi didakwa dengan Pasal 14 ayat (1), ayat (2), Pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946, tentang Peraturan Hukum Pidana dan/atau Pasal 14 ayat (1), ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 4 tahun 1984, tentang Wabah Penyakit Menular dan/atau Pasal 216 KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

4. Bima Arya membantah telah berbohong

Rizieq: Bima Arya Manfaatkan Sakit COVID-19 Saya Jadi Panggung PolitikIDN Times/Kevin Handoko

Sementara, Bima Arya sempat membantah tudingan Rizieq, bahwa apa yang disampaikan Rizieq di Rumah Sakit Ummi yang menyatakan dirinya sehat, tidak sesuai. Karena menurut Bima terdapat indikasi COVID-19 di tubuh Rizieq saat itu.

“Tim dokter juga menyampaikan kepada Habib bahwa di RS Ummi itu antigennya sudah positif, dan kemudian indikasi covid-nya juga ada, artinya memang tidak sehat,” kata Bima Arya pada April lalu.

Baca Juga: Jelang Sidang Vonis Rizieq Shihab, Polisi Tangkap 21 Orang

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya