TNPB-OPM Akui Bakar Mes PT MTT di Ilaga Papua
Ilustrasi kebakaran. (IDN Times/Persiana Galih)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - TPNPB-OPM mengakui pembakaran mes milik PT Martha Tunggal Tehnik (PT MTT) di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua dilakukan mereka.
Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM, Sebby Sambon, mengatakan TPNPB di bawah Pimpinan Panglima Tinggi Gen Goliath Tabuni dan Komandan Operasi Umum TPNPB Mayjend Lekagak Telenggen yang bertanggung jawab tindakan tersebut.
"Ya benar. TPNPB di bawah Pimpinan Panglima TPNPB Gen Goliath Tabuni dan Komandan Operasi Umum TPNPB Mayjend Lekagak Telenggen bersama Panglima TPNPB Kodap Ilaga Peni Murib dan Panglima TPNPB Kodap SINAK Militer Murib, bertanggung jawab atas semua aksi yang dilakukan di seluruh tanah Papua," ujarnya, Sabtu (23/4/2022).
Baca Juga: KKB di Ilaga Papua Bakar Mes Milik PT MTT
1. Tidak ada korban jiwa, tapi bangunan ludes
Ilustrasi Kebakaran. (IDN Times/Aditya Pratama)Berdasarkan laporan ANTARA, tidak ada korban jiwa akibat insiden itu. Sebab, mes tersebut tak lagi ditinggali karyawan PT MTT. Namun, tempat itu ludes terbakar.
Sementara, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengakui belum mendapat laporan lengkap dari Kapolres Puncak terkait dengan kejadian itu.
"Saya masih menunggu laporan lengkap dari Kapolres Puncak, " kata Irjen Fakhiri dilansir ANTARA, Jumat (22/4/2022) malam.
2. Mes PT MTT kosong sejak 19 Februari akibat dibakar KKB
Editor’s picks
Ilustrasi Kebakaran. (IDN Times/Aditya Pratama)Berdasarkan data yang dihimpun, mes PT MTT kosong sejak terjadinya insiden penembakan terhadap karyawan pada 19 Februari lalu, yang menyebabkan korban bernama Glenn Sumampauw terluka.
Selain melakukan penembakan terhadap karyawan PT MTT, KKB saat itu juga membakar rumah warga.
Baca Juga: KKB Tembak Dua Tukang Ojek di Puncak Jaya, 1 Tewas dan 1 Kritis
3. Polda Papua sebut KKB juga bakar rumah warga
Ilustrasi Kebakaran. (IDN Times/Aditya Pratama)Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menyebut KKB kembali membakar rumah warga di sekitar Ilaga, Kabupaten Puncak. Pembakaran itu diduga dilakukan karena salah satu rekannya tewas terbunuh saat hendak ditangkap aparat.
"Memang benar setelah anggota KKB atas nama Ali Teu Kogoya tewas ditembak pada Minggu (3/4/2022), KKB dilaporkan melakukan sejumlah aksi pembakaran rumah warga," katanya di Jayapura, Kamis, 7 April malam.
Ia mengatakan dari laporan yang diterima sejak Selasa, 5 April 2022, tercatat 16 rumah warga ludes dibakar anggota KKB di sekitar Ilaga.
Akibat aksi pembakaran tersebut, katanya, warga mengungsi ke tempat-tempat yang dianggap aman termasuk ke Mapolres Puncak di Ilaga.
Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa, namun pihaknya meminta agar anggota senantiasa waspada dan tidak terpancing dengan aksi yang dilakukan KKB.
"KKB terus berupaya memancing anggota dan saat kita lemah mereka akan menyerang dan merampas senjata serta amunisi," ungkap dia.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
