Jokowi Pamer Laporan Keuangan Pemerintah Dapat WTP 3 Tahun Berderet

Kualitas pengelolaan keuangan negara dapat nilai tertinggi

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo hari ini membacakan pidato kepresidenan dalam sidang tahunan di komplek Gedung DPR/MPR RI. Dalam kesempatan itu, Jokowi pamer keberhasilan pemerintah yang dalam tiga tahun berturut-turut mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk laporan keuangannya.

Perlu dipahami bahwa opini WTP adalah penilaian tertinggi atas kualitas pengelolaan keuangan negara yang menjamin bahwa informasi keuangan telah wajar disajikan sesuai standar akuntansi pemerintahan.

"Alhamdulillah, laporan keuangan pemerintah pusat 2016-2018 memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP. Pemerintah Daerah (Pemda) juga mencatat prestasi. Pemda dengan WTP berhasil ditingkatkan dari 47 persen di tahun 2014 menjadi 78 persen
di tahun 2018," ujarnya dalam pidato tahunan, Jumat (16/8).

Mantan Wali Kota Solo ini juga memuji kinerja BPK dalam fungsi pengawasan laporan keuangan pemerintah maupun instansi. Jokowi juga memuji keberhasilan BPK dalam mengembalikan kas dan aset negara sebesar Rp4,38 triliun.

"BPK juga telah melaksanakan pemeriksaan kesiapan implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia. Selain itu, BPK terus mendukung pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Satu komitmen yang perlu kita dukung bersama," tuturnya.

Dia berharap agar BPK bisa membangun reputasi bangsa Indonesia di dunia Internasional. Apalagi, BPK punya segudang keberhasilan, seperti dipercaya sebagai pemeriksa eksternal pada International Atomic Energy Agency sejak 2016 sampai 2021.

"Pemeriksa BPK juga terpilih menjadi eksternal independen pada International Anti- Corruption Academy periode 2019 hingga 2021. BPK juga menjadi United Nations Panel of External Auditors dan terlibat aktif di organisasi pemeriksa se-ASEAN, se-Asia, dan se-dunia," tegasnya.

Baca Juga: [LINIMASA] Sidang Tahunan MPR 2019, Jokowi Beri Kejutan Apa?

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya