3 Pesan Rizieq Setelah Bertemu dengan Amien Rais dan Prabowo

Rizieq minta capres hasil rakornas presentasi pada Juli

Jakarta, IDN Times – Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab memberikan 3 pesan usai bertemu dengan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Mekkah pada Sabtu (2/6) waktu setempat.

Usai pertemuan, Ketua umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif bertemu dengan Rizieq dan melaporkan hasil rapat koordinasi nasional (rakornas) sekaligus meminta arahan untuk langkah selanjutnya pasca rakornas. Berikut 3 pesan Rizieq:

1. Rizieq minta PA 212 dorong koalisi Gerindra, PAN, PKS, dan PKB

3 Pesan Rizieq Setelah Bertemu dengan Amien Rais dan PrabowoIstimewa

Pertama, Rizieq meminta PA 212 mendorong agar terealisasinya Deklarasi terbuka Koalisi keumatan antara Gerinda, PAN, PKS dan PBB sebelum deklarasi capres-cawapres.

“Tujuan persatuan umat Islam yang sudah terbangun dalam spirit 212 tetap terjaga dengan baik sehingga akan berdampak pada kemenangan di Pilkada serentak 2018, Pileg dan Pilpres 2019,” kata Slamet Maarif dalam keterangan persnya, Minggu (3/6).

2. Sambut baik usulan nama-nama Capres dan Cawapres

3 Pesan Rizieq Setelah Bertemu dengan Amien Rais dan PrabowoIstimewa

Rizieq tidak mempermasalahkan nama-nama yang direkomendasikan sebagai capres dan cawapres untuk maju dalam Pilpres 2019.

”Rizieq mengapresiasi semua usulan dan aspirasi umat dalam rakornas dan menilai semua calon yang direkomendasikan baik dan pantas memimpin negeri ini,” ucap Slamet.

Untuk diketahui, dalam hasil Rakornas PA 212 nama Rizieq, Prabowo, Tuan Guru Banjang, Yusril Ihza Mahendra dan Zulkifli Hasan direkomendasikan untuk masju sebagai Capres. Untuk Cawapres ada nama Ahmad Heriyawan, Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, Eggi Sudjana, Bachtiar Nasir, Anies Baswedan.

3. Presentasi Capres dan Cawapres

3 Pesan Rizieq Setelah Bertemu dengan Amien Rais dan PrabowoIstimewa

Nama-nama di atas, baik sebagai Capres dan Cawapres diminta Rizieq untuk mempresentasikan visi-misi serta komitmennya pada bulan Juli 2018.

Acara itu akan diadakan oleh GNPF Ulama bekerjasama dengan DPP FPI dan PA 212.

“Hal itu untuk memperjuangkan Islam pada ijtima ulama,” sebut Slamet.

Hasil dari ijtima ulama itu akan didukung penuh oleh Rizieq sebagai Capres dan Cawapres dengan catatan Koalisi keumatan tetap terjaga dan tidak bubar.

Rizieq juga berpesan agar umat Islam Indonesia tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta menunggu komando ulama.

Topik:

  • Sugeng Wahyudi

Berita Terkini Lainnya