BMKG: Prediksi Gempa 7 SR Itu Hoax Sesat!

Waspada, pesan berantai itu atas nama Earthquakes & Weather

Jakarta, IDN Times - Di tengah penderitaan korban gempa Lombok, ada saja tangan-tangan jahil dan menyebar berita bohong. Berita bohong alias hoax itu bisa menimbulkan kekhawatiran dan resah di tengah para korban. 

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menyesalkan kabar bohong yang beredar di media sosial, termasuk prediksi gempa berkekuatan 7 Skala Richter.

1. Dwikorita: Itu hoax sesat

BMKG: Prediksi Gempa 7 SR Itu Hoax Sesat!lescrutateur.com

Kepala BMKG menyesalkan berita palsu (hoax) seputar gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat yang masih terus ada. Di saat ribuan warga Lombok mengungsi, masih ada oknum tidak bertanggung jawab yang menyebar hoax.

"Tidak sedikit pula warga yang mempercayai berita tentang hoax. Alhasil, masyarakat selalu merasa resah, khawatir, dan was-was," kata Dwikorita di Jakarta, Sabtu (18/8). 

Dwikorita menerangkan, hoax soal gempa dengan magnitudo 7 itu beredar lewat Facebook dan pesan instan Whatsapp.

Pesan berantai itu berisi prediksi gempa berkekuatan M = 7.0 yang akan terjadi di Lombok dalam kurun waktu 10 hari ke depan. Gempa tersebut dikaitkan dengan kejadian gempa M=6,5 di Timur Lombok pada tanggal 17 Agustus lalu. "Informasi ini disebarluaskan oleh pihak yang mengatasnamakan organisasi Earthquakes & Weather," kata dia. 

2. Gempa belum bisa diprediksi!

BMKG: Prediksi Gempa 7 SR Itu Hoax Sesat!BNPB

Dwikorita menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada satupun teknologi yang mampu memprediksi gempabumi secara pasti dan akurat mengenai kapan dan berapa kekuatannya. Sehingga, kata dia, jika beredar informasi yang berisi ramalan dan prediksi yang menyebutkan kapan dan berapa kekuatan gempa yang akan terjadi, itu bisa dipastikan kabar bohong. 

"Mohon warga tidak percaya begitu saja. Cek dan ricek kembali kalau ada informasi yang diterima. Jangan kemudian malah ikut menyebarkan hoax yang membuat rasa cemas dan panik semakin menjadi-jadi. Info tersebut menyesatkan," imbuhnya. 

Baca Juga: BNPB: Kerugian Gempa Lombok Mencapai Rp7,45 Triliun

3. Indonesia berada di jalur gempa aktif dunia

BMKG: Prediksi Gempa 7 SR Itu Hoax Sesat!BNPB

Dwikorita memaparkan setiap harinya--selama 24 jam-- BMKG memantau kejadian gempa yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Menurut catatan, setiap hari di Indonesia terjadi gempa bumi dengan kekuatan yang bervariasi. 

"Mulai dari skala kecil hingga besar, mulai yang tidak dirasakan sampai yang dapat dirasakan oleh manusia. Tidak ada satupun gempa yang lewat dari pengawasan BMKG," terangnya. 

Kondisi tersebut, lanjut Dwikorita adalah sesuatu yang wajar mengingat kondisi geologis Indonesia yang berada di jalur gempa aktif dunia. Indonesia dikelilingi oleh Cincin Api Pasifik dan berada di atas tiga tumbukan lempeng kulit bumi, yakni Indo-Australia dari sebelah selatan, Eurasia dari utara, dan Pasifik dari timur. 

Oleh karena itu, BMKG menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang, namun waspada. Menurut Dwikorita, dengan fakta kondisi geologis Indonesia seperti itu, maka kesadaran masyarakat akan mitigasi bencana sangat penting, dengan siapkan apa yg harus dilakukan sebelum, saat dan setelah gempabumi.

"Pastikan informasi berasal dari BMKG. Tidak usah percaya info dari pihak manapun, termasuk pihak-pihak yang mengatasnamakan organisasi maupun negara asing," tegasnya.

Baca Juga: Beredar Hoax Soal Bantuan Korban Gempa Lombok, Ini Kata Sutopo

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya