Ketum Golkar: Kami Tidak Incar Kursi Menteri, Terserah Presiden
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Perindustrian yang juga Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartanto mengatakan, partainya tidak mengincar kursi menteri untuk masa jabatan pemerintah 2019-2024.
"Kalau Golkar melihat ini hak prerogatif presiden. Dikembalikan ke Pak Presiden," kata Airlangga dalam acara di Kota Kasablanka, Menteng Dalam, Jakarta Selatan, Sabtu (10/8).
Baca Juga: Megawati Blak-blakan Minta Jatah Kursi Menteri dari PDIP Paling Banyak
1. Menteri didasarkan kebutuhan dan kompetensi pemerintah
Menurut Airlangga, permasalahan menteri bukan berapa jumlah kursi yang didapat bagi partai politik, tapi bagaimana apa saja kompetensi yang dibutuhkan untuk pemerintahan.
"Ini kita tidak minta berapa-berapa, karena ini bukan persoalan berapa, tapi sesuai kompetensi dan kebutuhan dari pemerintah," ujar dia.
2. Golkar fokus siapkan kader terbaik untuk mengisi kursi menteri
Airlangga mengatakan sekarang ini partainya sedang fokus menyiapkan kader-kader terbaik, agar mereka siap ketika ditunjuk presiden menjadi menteri.
Editor’s picks
"Kami menyiapkan kader di masing-masing bidang yang nanti bisa sesuai program pemerintah sampai 2024 nanti," kata dia.
3. PDIP minta jatah kursi menteri paling banyak
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri terang-terangan meminta jatah kursi menteri terbanyak dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Permintaan itu ia sampaikan langsung kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo dalam pembukaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, Kamis (8/8) lalu.
"Mesti ada menterinya dari PDIP, musti banyak, orang kita menang dua kali. Kalau cuman dikasih empat, emoh," kata Megawati, bernada gurau dan disambut tawa hadirin.
4. Jokowi menjawab langsung permintaan Megawati
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Jokowi menjawab langsung permintaan Megawati soal jatah kursi menteri paling banyak bagi PDIP.
Meski tidak menyebut jumlahnya, Jokowi memastikan, sebagai partai pemenang Pemilu 2019 dan partai tempat dirinya bernaung, PDIP akan mendapatkan jatah kursi menteri terbanyak dibandingkan partai lain yang berkoalisi dengan Jokowi.
"Mengenai menteri, tadi Ibu Mega menyampaikan jangan empat dong, tapi kalau yang lain dua, tapi yang jelas PDIP yang terbanyak, jaminannya saya," ujar Jokowi saat pidato pembukaan Kongres V PDIP.
Baca Juga: PDIP Minta Jatah Menteri Banyak, Golkar Tetap Siapkan Kader Terbaik