PPKM di Luar Jawa-Bali Diperpanjang hingga 8 November 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN TImes - Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPK) di luar Pulau Jawa dan Bali hingga 8 November 2021. Meski, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim sudah tidak ada kabupaten/kota yang masuk dalam level 4.
"Perpanjangan PPKM disetujui di luar Jawa 19 Oktober hingga 8 November, selama tiga minggu dan evalausi tiap minggu," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/10/2021).
1. Ada 18 kabupaten/kota masuk PPKM Level 1
Berdasarkan asesmenKementerian Kesehatan, kata Airlangga, kini terdapat 18 kabupaten/kota yang masuk PPKM Level 1. Kemudian sebanyak 157 kabupaten/kota PPKM Level 2 dan 211 kabupaten/kota yang masih PPKM Level 3.
"Per 16 Oktober dari 27 provinsi tidak ada yang level 4, 1 provinsi di level 3 yaitu Kalimantan Utara, 23 provinsi di level 2 dan 3 di level 1 yakni Sumatra Utara, NTB (Nusa Tenggara Barat) dan Kepulauan Riau," ujar Airlangga.
Baca Juga: [BREAKING] Airlangga: Tidak ada Provinsi Berstatus PPKM Level 4
2. Daftar 18 kabupaten/kota yang sudah masuk PPKM Level 1
Editor’s picks
Airlangga pun merinci 18 kabupaten/kota yang sudah masuk PPKM Level 1. Belasan daerah tersebut yakni:
- Sumbawa Barat
- Natuna
- Minahasa Tenggara
- Mahakam Ulu
- Lombok Barat
- Ternate
- Sibolga
- Padang Panjang
- Metro
- Batam
- Kepulauan Talaud
- Kepulauan Anambas
- Karimun
- Halmahera Tengah
- Gorontalo Utara
- Bone Bolango
- Bintan
- Bengkulu Tengah
3. Tingkat kesembuhan di luar Jawa-Bali lebih dari 90 persen
Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) ini juga melaporkan Pulau Sumatra memiliki tingkat kesembuhan 95 persen dan tingkat kematian 3,56 persen. Angka ini turun 96 persen dibanding 9 Agustus 2021.
Adapun, wilayah Nusa Tenggara tingkat kesembuhan 97 persen dan tingkat kematian 2,34 persen.
"Kalimantan tingkat kesembuhan 96,27 persen dan tingkat kematian 2,6 persen. Lalu Maluku-Papua tingkat kesembuhan 95,4 persen dan tingkat kematian 1,75 persen," jelas Airlangga.