Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki Menderita

Kisah romantis Sandiaga bersama istrinya

Jakarta, IDN Times - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno bercerita kisah kehidupan rumah tangganya, sekaligus kisah suksesnya bersama sang istri, Nur Asia Uno.

Dalam acara talk show Suara Millennials by IDN Times, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini membeberkan rahasia sukses dalam berkarier di dunia bisnis. Dia menyebut, menikah dulu baru sukses kemudian. 

"Nikah dulu baru sukses," kata Sandiaga, menjawab pertanyaan warganet di IDN Media Creative Lab, Palmerah, Jakarta, Senin (17/12).

Baca Juga: Keluar Banyak Uang, Begini Jawaban Sandiaga Jika Kalah Pilpres 2019

1. Nyaris ditinggal Nur Asia meski sudah lama kenal

Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki MenderitaInstagram/@sandiuno

Sandi, sapaan akrabnya mengungkapkan dirinya sudah lama mengenal calon istrinya saat itu. Namun dia tak berani melanjutkan ke hubungan yang lebih serius.

"Saya udah deket sama istri saya yang ini 13 tahun. Mulai kenal tahun 1983 sampai 1996. Dekat tapi belum berani berkeluarga karena merasa belum sukses," ungkap dia.

Namun, akhirnya Nur Asia mengancam akan meninggalkan Sandiaga jika tidak mau serius dalam menjalin hubungannya.

"'Ya sudah ini tahun terakhir. Kamu putusin aja. Kalau gak saya sama orang lain'. Di situ saya baru panik. 'Banyak yang mau sama saya, kok'," kenang Sandiaga menirukan ucapan Nur Asia.

2. Sandiaga memberanikan menikah pada usia 27 tahun dan sempat di PHK

Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki MenderitaInstagram/@sandiuno

Sandiaga lalu memberanikan menikahi Nur Asia pada usia 27 tahun. Sayang, tidak lama menikah dan memiliki anak pertama, ia di-PHK dari kerjaannya.

"Saya jumpalitan. Karena baru punya bayi, gak punya income, utang banyak. Itu yang membawa saya ke titik nadir," ungkap dia.

3. Mulai usaha dari nol berkat dorongan istrinya

Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki MenderitaInstagram/@sandiuno

Pada 1998, Sandiaga mulai merintis usahanya. Mulai menjadi konsultan keuangan, bisnisnya berubah menjadi perusahaan investasi.

"Dari tiga orang karyawan, jadi 30 ribu karyawan," kata dia.

Keberhasilan Sandiaga tidak lepas dari peran sang istri, yang selalu mendorongnya agar sukses.

"Saya percaya istri saya yang selalu ingetin. Makasih banget nih Mak Nur, karena dia selalu bilang 'Kamu bisa bang, kamu bisa. Rezeki gak pernah tertukar. Kalau kamu kerja keras kamu bisa'," tutur Sandi.

"Dia sampai jual cincin orangtuanya dan itu jadi penyemangat saya. Sukses baru hadir tujuh sampai delapan tahun setelah menikah," sambung dia.

4. Sandiaga mengaku akan menyesal jika waktu itu tidak menikahi Nur Asia

Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki MenderitaInstagram/@sandiuno

Sandiaga pun mengaku akan menyesal jika saat itu ia tidak menikahi Nur Asia. 

"Saya yang nyesel (kalau tidak menikahi Nur Asia), karena dia selalu bilang 'Saya bawa rezeki buat kamu'. Di balik perempuan hebat ada laki-laki menderita. Karena digalakin, dikunciin di kamar, disiksa," kelakar Sandiaga.

5. Sandiaga jadi cawapres Prabowo Subianto

Sandiaga: Di Balik Perempuan Hebat Ada Laki-Laki MenderitaANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Sandiaga dipilih Koalisi Adil Makmur sebagai cawapres Prabowo Subianto untuk Pilpres 2019. Sebelumnya, Sandi belum lama terpilih menjadi wakil gubernur DKI Jakarta bersama Gubernur Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017.

Pemilihan Sandiaga sempat terjadi drama politik di Koalisi Adil Makmur. Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sempat berebut kursi pendamping Prabowo.

Bahkan, Sandiaga disebut-sebut membayar mahar politik Rp500 miliar kepada PAN dan PKS. Namun, Sandi membantah isu tersebut. Uang tersebut merupakan dana kampanye Pilpres 2019 pasangan Prabowo-Sandiaga.

Baca Juga: Cara Sandiaga Bisa Naikkan Elektabilitas, Tiru Gaya Kampanye Sosok Ini

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya