Jelang Debat Capres 2019, Ini Harapan Aktor Lukman Sardi
Instagram/lukmansrd
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aktor kawakan Lukman Sardi buka suara terkait debat calon presiden kedua yang akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2). Ia berharap masing-masing paslon bisa menegaskan program kerja tanpa saling menjatuhkan.
"Kalau ada arus yang kenceng enggak masalah asal dijaga. Yang penting debatnya untuk meyakinkan masyarakat sehingga akhirnya masyarakat tahu mana yang disetujui bukan jadi perseteruan dua orang, itu gak asik. Tapi, kalau mereka bisa mempertahankan argumennya, itu baru bener," ujar Lukman dilansir dari Antara.
1. Lukman sebut adu argumen dalam debat sebuah kewajaran
Instagram/lukmansrdAktor berusia 47 tahun itu juga menyebut adu argumen dalam sebuah debat merupakan hal yang wajar. Namun harus dicatat, adu argumen dengan menyerang secara personal kepada salah satu paslon tak dibenarkan.
"Ini bisa jadi contoh yang baik jika pemimpinnya saja bisa merespons dengan baik, masa kita sebagai suporter enggak bisa. Mereka bisa berdiskusi, berdebat untuk program yang dicapai. Sebagai manusia pasti ada keselnya, tapi sebagai politisi negara harus bisa di-manage sih," kata aktor asal Jakarta tersebut.
Baca Juga: Begini Persiapan Jokowi Hadapi Debat Pilpres Kedua Malam Ini
2. Lukman ingin debat kedua lebih cair ketimbang yang pertama
ANTARA FOTO/Sigid KurniawanLukman kepingin jalannya debat nanti bisa lebih cair dibandingan debat yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Jadi, lanjut Lukman, hal itu memungkinkan masyarakat untuk melihat kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam program kerjanya.
Editor’s picks
Dalam debat nanti, Lukman menilai, presentasi akan jadi poin penting untuk jadi penilaian. Maka, kata dia, jika nanti diminta tanggapan, setiap paslon harus menjelaskan spesifik mungkin agar masyarakat bisa melihat keseriusan dari setiap paslon tentang program yang ditawarkannya.
3. Debat masih jadi budaya baru di Indonesia
IDN Times/Irfan fathurohmanBagi pria yang sudah memulai karier sebagai aktor pada tahun 1978 ini, debat di Tanah air dinilai masih jadi budaya baru di Indonesia. Padahal, ujar Lukman, debat merupakan cara efektif bagi paslon untuk bisa meyakinkan masyarakat.
Oleh sebab itu, Lukman mendukung adanya debat capres. Sebab, ia ingin di era reformasi ini ada keterbukaan. Itu dilakukan agar masyarakat tahu apa yang akan dilakukan calon mereka nanti, bagaimana planning-nya, apa programnya agar bisa dilihat langsung apakah mereka mempresentasikan apa yang mereka buat.
4. Lukman sempat dikaitkan dengan paslon nomor urut 01
Instagram/lukmansrdSebelumnya Lukman Sardi sempat dikaitkan dengan paslon nomor urut 01 Joko 'Jokowi' Widodo-KH Ma'ruf Amin dalam pilpres kali ini. Hal itu mencuat usai sejumlah artis dan aktivis yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Indonesia (MPI) mendeklarasikan dukungan pada 5 September 2018 lalu.
Sejumlah artis memang hadir dalam deklarasi tersebut, sebut saja Lea Simanjuntak, Dira Sugandi, dan Ketua MPI Janner Clay. Lukman juga sebetulnya direncanakan hadir dalam deklarasi tersebut, hanya ia harus absen karena suatu alasan. Tak ayal, hal itu membuatnya dianggap mendukung paslon nomor urut 01 di pilpres kali ini.
Baca Juga: BPN: Prabowo Berpenampilan 'President Style' di Debat Capres
Topik:
Berita Terkini Lainnya
