Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Oknum Guru Cabuli Muridnya di Bekasi

Polisi masih mengejar pelaku

Bekasi, IDN Times - Polres Metro Bekasi Kota telah memeriksa lima orang saksi kasus oknum guru yang mencabuli muridnya di SD wilayah Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. 

"Beberapa sudah kita lakukan pemeriksaan, saksi yang dipanggil sudah 5 orang," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ivan Adhitira, kepada wartawan, Kamis (17/11/2022). 

Baca Juga: Guru SD di Bekasi Melarikan Diri usai Cabuli 2 Muridnya

1. Korban saat ini ada tiga orang

Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Oknum Guru Cabuli Muridnya di BekasiKasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ivan Adhitira. (IDN Times/Imam Faishal)

Ivan menjelaskan, saat ini korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru SD tersebut bertambah menjadi tiga orang.

"Saat ini sudah tiga orang (korban)," katanya. 

Dia mengatakan, seluruh korban baru satu kali dilecehkan oleh pelaku dan terjadi pada tahun 2022.

"Masing-masing baru mengaku satu kali, karena ini korbanya anak-anak kita butuh melakukan pemeriksaan intensif melalui pendampingan," jelasnya. 

Baca Juga: Waduh! Guru Ngaji di Depok Diduga Cabuli Murid di Bawah Umur

2. Polisi masih mengejar pelaku

Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Oknum Guru Cabuli Muridnya di Bekasiilustrasi pelecehan (IDN Times/Mardya Shakti)

Ivan mengatakan, korban pertama melaporkan kejadian pelecehan tersebut ke Polres Metro Bekasi Kota pada 4 November. Namun, lanjut Ivan, pada hari yang sama, pelaku diketahui melarikan diri. 

"Jadi saat diketahui melakukan pelecehan di sekolah, hari itu juga pelaku kabur, pelaku sudah hilang dari tanggal 4 hingga saat ini dan tim kami masih melakukan pencarian," Katanya. 

Baca Juga: SMA di Bekasi Diduga Pungli Uang Sekolah, Ridwan Kamil: Tidak Boleh!

3. Pelaku mengakui tindakannya

Polisi Periksa 5 Saksi Kasus Oknum Guru Cabuli Muridnya di BekasiIlustrasi kekerasan seksual (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya, dua pelajar tingkat dasar menjadi korban pelecehan yang dilakukan oknum guru. 

Kepala sekolah di SD tersebut berinisial TS mengatakan, dirinya telah menerima pengakuan pelaku yang mencabuli muridnya. Dia juga mengatakan, oknum guru tersebut sudah tidak mengajar dan telah melarikan diri. 

"Kita melakukan proses untuk pengecekan di sekolah, kemudian yang bersangkutan secara lisan mengakui," kata TS kepada wartawan, Selasa (15/11/2022). 

Baca Juga: Ramai soal Sumbangan Jutaan di SMAN 3 Kota Bekasi, Ini Jawaban Komite

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya