Diduga Tercampur Limbah Industri, Air Sungai di Bojonegoro Menghitam

Air sungai hitam juga terjadi di tahun sebelumnya

Bojonegoro, IDN Times - Air Sungai Bengawan Solo di sepanjang Kecamatan Kamisan dan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro berubah warna menjadi kehitam-hitaman. Warga setempat menduga, perubahan air sungai yang terjadi itu disebabkan adanya pembuangan limbah industri yang dibuang di kawasan hulu sungai.

1. Perubahan warna air sudah berlangsung sejak 4 hari yang lalu

Diduga Tercampur Limbah Industri, Air Sungai di Bojonegoro MenghitamAir Sungai Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro berwarna hitam. IDN Times/Imron

Kepala Desa Tembeling, Kecamatan Kasiman, Bojonegoro Mulazim mengatakan, perubahan warna air sungai tersebut sudah berlangsung sejak 4 hari yang lalu. Meski terlihat kehitaman, namun air sungai tidak menimbulkan aroma bau.

"Sudah berlangsung sejak 4 hari lalu, tiba-tiba airnya berwarna hitam dan kita menduga air ini sudah tercampur limbah industri di wilayah hulu sungai karena di Bojonegoro sendiri tidak ada pabrik yang berdiri," katanya, Selasa (15/6/2021).

2. Warga takut menggunakan air untuk kebutuhan mandi dan aktifitas lainnya

Diduga Tercampur Limbah Industri, Air Sungai di Bojonegoro MenghitamAir Sungai Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro berwarna hitam. IDN Times/Imron

Bahkan, lanjut Mulazim, akibat perubahan warna air sungai, warga yang biasanya mengunakan air tersebut untuk kebutuhan mencuci dan mandi kini tidak lagi menggunakan air itu karena takut terjadi sesuatu pada dirinya.

"Tidak hanya itu mas, banyak ikan-ikan kecil yang juga terlihat mati dan ini sangat meresahkan masyarakat yang tinggal di bantaran sungai terutama warga kami," jelasnya.

3. Perubahan air sungai juga pernah terjadi di tahun sebelumnya

Diduga Tercampur Limbah Industri, Air Sungai di Bojonegoro MenghitamAir Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro berwarna hitam. IDN Times/Imron

Mulazim mengatakan, perubahan warna air Sungai Bengawan Solo tak hanya terjadi kali ini saja. Hal serupa juga pernah terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Terkait hal ini pihaknya berharap kepada instansi pemerintah agar turun tangan menangani permasalahan tersebut.

"Tahun lalu juga terjadi mas dan waktunya pun sama, air ini terjadi ketika mendekati musim kemarau," pungkasnya.

4. Air yang sungai yang hitam akan diteliti oleh DLH

Diduga Tercampur Limbah Industri, Air Sungai di Bojonegoro MenghitamKepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bojonegoro Hanafi. IDN Times/Imron

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro, Hanafi berencana akan mengambil sampel air yang sungai. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan DHL provinsi Jatim dan DLH Jawa Tengah.

"Ya kasus ini kan juga pernah terjadi di tahun sebelumnya kan mas. Sampai-sampai pemerintah Jatim dan Jateng mengadakan pertemuan membahas soal ini di Madiun dan dengan temuan ini nantinya kita akan sampaikan ke DLH provisi agar dicarikan jalan solusinya," katanya.

Baca Juga: Putus Asa Ditinggal Istri, Pria Bojonegoro Curi Pakaian Dalam Wanita

Imron Saputra Photo Verified Writer Imron Saputra

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya