Seorang Perawat di Lamongan Gugur karena COVID-19

di Lamongan ada 30 perawat yang positif COVID-19

Lamongan, IDN Times - Lamongan akhirnya mencatatkan satu perawat yang gugur karena COVID-19. Perawat yang bernama Fandi Wachid Amin itu meninggal dunia di ruang IGD Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan, Sabtu (5/12/2020).  "Ini baru pertama kali ini perawat di Lamongan yang meninggal dunia karena virus corona," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Lamongan, Khaidhir.

1. Sehari-hari bekerja di klinik kesehatan Kedungpring

Seorang Perawat di Lamongan Gugur karena COVID-19Ilustrasi Pasien (IDN Times/Mardya Shakti)

Menurut Khaidir, setiap harinya Fandi bekerja di klinik kesehatan Kecamatan Kedungpring, Lamongan. Khaidhir sendiri mengaku tak mengetahui sejak kapan Fandi terpapar COVID-19. Ia juga belum menerima informasi tentang penyakit bawaan atau komorbid yang diderita. Sebagai antisipasi, ia meminta agar seluruh perawat tetap mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan imunitas tubuh.

Bukan tanpa alasan ia mengimbau demikan. Hingga Sabtu (5/12/2020), di Lamongan sudah ada 30 perawat yang terkonfirmasi positif COVID-19. Dari 30 orang tersebut, 25 dinyatakan sembuh dan sudah bisa bekerja seperti biasanya.

"Total ada 30 termasuk perawat yang meninggal dunia ini, dari 30 itu hanya 5 saja yang masih dirawat lainnya sudah sehat," ujarnya.

2. Ada 36 perawat di Jatim yang gugur akibat COVID-19

Seorang Perawat di Lamongan Gugur karena COVID-19Ilustrasi corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Berdasarkan catatan IDN Times, Fandi merupakan perawat ke-36 yang gugur akibat COVID-19. Sebelum Fandi, seorang perawat asal Tulungagung berinisial LTP juga gugur akibat virus corona pada Selasa (24/11/2020). Ia sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) sebelum mengembuskan nafas terakhir. 

3. Pasien COVID-19 di Jawa Timur kembali meningkat

Seorang Perawat di Lamongan Gugur karena COVID-19Perjalanan Pandemik COVID-19 di Indonesia sejak Januari-Oktober 2020 (IDN Times/Sukma Shakti)

Sementara itu, jumlah pasien COVID-19 di Jawa Timur hingga Sabtu, (5/12/2020) tercatat sebanyak 63.901. Dari jumlah itu, 4526 di antaranya meninggal. Adapun di Lamongan, pasien COVID-19 tercatat sebanyak 1072 orang dengan angka kematian mencapai 47 orang. 

Baca Juga: Bertambah Lagi, Ini Daftar Perawat di Jatim yang Gugur karena COVID-19

Imron Saputra Photo Verified Writer Imron Saputra

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya