8 Kecamatan di Magetan Diterjang Puting Beliung, Puluhan Rumah Rusak
IDN Times/Sukma Shakti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bencana angin kencang melanda delapan wilayah kecamatan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Minggu (18/11). Akibatnya, puluhan pohon tumbang, bangunan rumah dan kandang ternak rusak, dan papan reklame roboh.
1. Hujan deras dan angin kencang merata di Magetan
ANTARA FOTO/Adeng BustomiKasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan, Fery Yoga Saputra menjelaskan, 8 kecamatan yang dilanda angin kencang pada Minggu sore hingga malam tersebut adalah Kecamatan Magetan, Maospati, Plaosan, Karas, Panekan, Karangrejo, Bendo, dan Barat.
"Hujan deras disertai angin kencang merata di seluruh wilayah Kabupaten Magetan. Mengakibatkan sedikitnya 38 pohon tumbang di sejumlah lokasi dan menutup akses jalan," ujar Fery seperti dikutip Antara, Senin (19/11).
Baca Juga: FOTO: Tumpukan Sampah di Pintu Air Manggarai Ini Bisa Bikin Banjir
2. Pohon tumbang menutup akses jalan dan menimpa bangunan warga
Editor’s picks
Dok. IDN Times/IstimewaSelain menutup akses jalan, tambah dia, sejumlah pohon tumbang juga menimpa bangunan rumah warga, warung, kandang sapi dan kandang ternak ayam.
Ia mengatakan, sejumlah petugas BPBD, TNI, Polri, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Sosial bersama masyarakat bergotong royong menyingkirkan pohon dan papan reklame yang menutup akses jalan.
"Kami dari BPBD bersama personel dari TNI, Polri, Dinas PUPR dan masyarakat membersihkan pohon tumbang dan papa reklame yang menutup akses jalan," katanya.
3. BPBD dan masyarakat setempat fokus bersihkan material pohon
ANTARA FOTO/Nurul RamadhanMenurut dia, penanganan awal diprioritaskan membersihkan material pohon dan papan reklame penutup akses jalan yang banyak penggunanya, misalnya antarkabupaten Magetan-Ngawi.
Kemudian, hari ini akan dilakukan kerja bakti di sejumlah lokasi terdampak bencana angin kencang.
Baca Juga: Jabar Siaga Banjir Sampai Mei 2019, Ini Langkah Strategis Karawang
Topik:
Berita Terkini Lainnya
