BREAKING: Cerita Kepanikan Penumpang di Bandara Lombok saat Gempa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ribuan calon penumpang di Bandara Internasional Lombok berhamburan ke segala arah, pasca-gempa bumi berkekuatan 7,0 Skala Richter (SR). Gempa yang menggucang wilayah Lombok Utara, NTB, pada pukul 18.46 WIB ini berpotensi terjadinya gelombang tsunami.
BMKG menyebutkan titik koordinat gempa ini 8.25 Lintang Selatan dan 116.49 Bujur Timur, serta 10 Km di kedalaman laut. Pusat gempa berjarak sekitar 18 km Barat Laut Lombok Timur, NTB.
1. Para calon penumpang berhamburan
Saat gempa terjadi, para calon penumpang berhamburan mencari perlindungan. Salah satu calon penumpang, Desy yang hendak pulang dari tugas dinas di Lombok, mengaku sangat panik melihat kondisi di sekitarnya.
"Ini masih di bandara. Semua pada panik, ibu-ibu teriak," ungkap Desy dalam pesan singkatnya, Minggu (5/8).
Baca Juga: BREAKING: BMKG Merevisi Gempa Lombok Utara Jadi 7,0 SR
2. Listrik bandara dipadamkan
Editor’s picks
Ketika gempa terjadi, Desy langsung bersembunyi di bawah meja.
"Listrik langsung padam. Aku sembunyi di bawah kursi sambil gemeteran," tulis Desy.
3. Para calon penumpang dievakuasi
Setelah situasi cukup kondusif, calon penumpang langsung dievakuasi ke tempat aman. Desy dijadwalkan terbang pada pukul 20.30 Wita, namun dia belum tahu apakah penerbangan akan ditunda.
"Belum tahu nih. Maaf gak bisa bales banyak, lagi dievakuasi," tutur Desy.
Baca Juga: BREAKING: Gempa 6.8 SR Guncang Lombok Utara Berpotensi Tsunami