Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman Dikunjungi

Gunung Bromo masih berstatus waspada

Jakarta, IDN Times - Gunung Bromo mengalami 5 kali letusan hari ini, Selasa (19/3) pukul 06.00-12.00 WIB. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, hampir setiap hari Gunung Bromo mengalami erupsi secara fluktuatif.

"Namun, aktivitas vulkanik belum membahayakan. Erupsi yang terjadi hanya menyemburkan abu vulkanik dan pasir, bukan kerikil atau lava pijar yang disemburkan dari kawah Gunung Bromo," kata Sutopo dalam keterangan tertulis.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Bromo Meningkat, PVMBG Minta Warga Waspada

1. Asap kawah teramati 900-1.500 meter dari puncak

Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman DikunjungiDok.BNPB

Sutopo menjelaskan, asap kawah bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna kelabu dan hitam dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 900-1.500 meter dari puncak kawah. Hujan abu di Pos Pengamatan Gunung Bromo.

"Terdengar suara gemuruh dan dentuman dari kawah," kata Sutopo.

2. Terjadi 28 kali letusan pada Senin (18/3)

Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman DikunjungiDok.BNPB

Sebelumnya pada Senin (18/3) pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, terjadi 28 kali letusan dengan amplituda 25 - 34 mm selama 17 - 889 detik. Tremor menerus amplitudo 0,5 - 30 mm, dominan 2 mm. Tinggi kolom abu vulkanik berkisar 500 hingga 1.500 meter.

"Asap kawah bertekanan lemah, sedang hingga kuat. Berwarna putih, kelabu dan hitam dengan intensitas tipis, sedang hingga tebal," jelasnya.

3. Gunung Bromo masih berstatus waspada

Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman DikunjungiDok.BNPB

Meski hampir setiap hari erupsi, status Gunung Bromo tetap Waspada (level II). Masyarakat di sekitar Gunung Bromo dan pengujung/wisatawan/pendaki diimbau tidak memasuki kawasan dalam radius 1 km dari kawah aktif.

"Masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Gunung Bromo diimbau menggunakan masker dan kacamata untuk menghindari abu vulkanik," kata Sutopo.

4. Aktivitas wisata di Gunung Bromo masih normal

Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman DikunjungiDok.BNPB

Sementara itu, PVMBG terus memantau aktivitas vulkanik. BPBD sekitar Gunung Bromo, seperti BPBD Kabupaten Malang, BPBD Pasuruan, BPBD Lumajang, dan BPBD Probolinggo melakukan langkah-langkah antisipasi jika ada peningkatan status. BPBD membagikan masker kepada pengunjung.

"Aktivitas wisata di Gunung Bromo berjalan normal. Sebaran abu vulkanik juga belum mengganggu jalur penerbangan sehingga Bandara Abdul Rachman Saleh Malang tetap beroperasi normal," katanya.

5. Masyarakat diimbau tak takut erupsi Gunung Bromo

Gunung Bromo 5 Kali Meletus, Sutopo BNPB: Masih Aman DikunjungiUnsplash.com/Iswanto Arif.

Oleh sebab itu, lanjut Sutopo, masyarakat diimbau tidak perlu takut dengan erupsi Gunung Bromo. Sebaliknya, masyarakat dapat menikmati erupsi yang tidak ditemukan di semua gunung. Di balik erupsi, kata dia, ada banyak berkah.

"Apalagi kemarin terjadi aliran permukaan menyerupai sungai yang melintasi lautan pasir Bromo," ungkapnya.

Dia menjelaskan, hujan yang turun di sebelah barat dari puncak Gunung Bromo di daerah Pasuruan, kemudian mengalir melintasi lautan pasir di kawasan Gunung Bromo hingga meresap ke dalam lautan pasir Bromo. Dengan demikian, dipastikan wisata di Gunung Bromo tetap aman.

"Jangan takut atau khawatir dengan adanya erupsi. Bromo tetap menawan dan menyimpan penuh kenangan," ujarnya.

Baca Juga: Banjir di Kawasan Gunung Bromo, Ini Penjelasan Resminya!

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya