Lokasi Banjir DKI Berkurang Jadi 12 Titik, 529 Jiwa Masih Mengungsi

Ketinggian banjir berkisar antara 10 cm hingga 110 cm

Jakarta, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan jumlah lokasi banjir akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung berkurang menjadi 12 titik pada Sabtu (27/4) sekitar pukul 23.59 WIB.

Akun Twitter resmi @bpbddkijakarta, Minggu (28/4), menyebutkan 12 titik banjir terdiri dari tiga lokasi di Jakarta Selatan, lima lokasi di Jakarta Timur, dan empat lokasi di Jakarta Barat.

1. Ketinggian banjir berkisar antara 10 cm hingga 110 cm

Lokasi Banjir DKI Berkurang Jadi 12 Titik, 529 Jiwa Masih MengungsiIDN Times/ Dini suciatiningrum

Di wilayah Jakarta Selatan yang masih tergenang di Kebon Baru RW 10 Kelurahan Pondok Pinang, RW 05, dan RW 08 dengan ketinggian banjir saat ini berkisar antara 10 cm hingga 100 cm. Di wilayah Jakarta Timur tepatnya di Kelurahan Cawang RW 01, 02, 03, 05, dan 08 dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 cm hingga 40 cm.

Sedangkan untuk wilayah Jakarta Barat tepatnya di Kelurahan Kedoya Selatan RW 05, Kelurahan Kembangan Utara RW 01, RW 04, dan Kelurahan Kembangan Selatan RW 09 dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 cm hingga 110 cm. Beberapa daerah yang sudah surut dari banjir antara lain Kelurahan Kampung Melayu (RW 04 dan 05) Kelurahan Bidara Cina (RW 07).

Baca Juga: Berniat Selamatkan Termos, Ibu Ini Meninggal Terseret Banjir Jakarta

2. Ratusan pengungsi tersebar di enam lokasi titik

Lokasi Banjir DKI Berkurang Jadi 12 Titik, 529 Jiwa Masih MengungsiAntara

Sementara itu, jumlah warga yang masih mengungsi terdiri dari 86 kepala keluarga dan 529 jiwa tersebar pada enam titik lokasi banjir yakni tiga titik di wilayah Jakarta Timur, dua titik di wilayah Jakarta Selatan, dan satu titik di wilayah Jakarta Barat.

Petugas dari Dinas Sosial Provinsi DKI melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan dan Jakarta Timur telah mengirimkan bantuan logistik, makanan siap saji, dan mendirikan tenda pengungsi serta dapur umum untuk pengungsi akibat bencana banjir 26 April 2019 dan PT Palyja mengirimkan bantuan air bersih di lokasi pengungsian.

Selain itu, BPBD juga menyalurkan bantuan logistik untuk pengungsi berupa air mineral, biskuit, family kit, kidsware, dan matras.

3. Dua orang meninggal akibat banjir

Lokasi Banjir DKI Berkurang Jadi 12 Titik, 529 Jiwa Masih MengungsiANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Banjir yang melanda Jakarta, Jumat 26 April kemarin, telah menelan 2 korban jiwa. Satu korban meninggal akibat terseret arus kali Ciliwung di Kelurahan Kebon Baru, Jakarta Selatan. Kemudian, satu korban lainnya meninggal akibat serangan jantung di Kelurahan Bidara Cina Jakarta Timur.

4. Banjir disebabkan intensitas curah hujan tinggi

Lokasi Banjir DKI Berkurang Jadi 12 Titik, 529 Jiwa Masih MengungsiAntara

Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta M Ridwan, banjir disebabkan intensitas curah hujan tinggi di Wilayah Bogor pada Kamis, 25 April lalu. Akumulasi curah hujan harian sebesar 134 mm per hari. Kategori sangat lebat sehingga terjadi kenaikan status siaga Bendung Katulampa menjadi Siaga 1 (bencana) pada pukul 20.30 WIB.

"Pintu Air Depok Siaga 1 (bencana) pada tanggal 26 April pukul 00.43 WIB, yang menyebabkan meluapnya Sungai Ciliwung pada 26 April 2019 pukul 01.30 WIB," jelasnya.

Baca Juga: Pantau Pintu Air Bersama Anak Bungsunya, Anies Klaim Banjir Terkendali

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya