3 Anggota Satgas Nemangkawi Luka Tembak Diserang KKB di Yahukimo

Satgas diserang saat evakuasi 11 karyawan PT IndoPapua

Jakarta, IDN Times - Satgas Nemangkawi mengaku diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat hendak mengevakuasi 11 karyawan PT IndoPapua. Proses evakuasi dilakukan setelah dua karyawan PT IndoPapua yang sedang membangun proyek strategis jembatan di Dekai-Yahukimo, Papua, dibunuh pada Minggu (22/8/2021).

Namun, di pertigaan jalan Trans Papua Dekai Yahukimo-Tanah Merah, rombongan dihadang enam pohon tumbang serta ditembaki dari arah kanan rombongan.

“Satu anggota terkena rechoset peluru di leher, satu terkena tembakan di helm, satu rechoset peluru di kaki dan satu orang terkena rechoset di tangan kanan. Tidak ada korban jiwa dalam proses penyelamatan tersebut,” kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Pol Mustofa Kamal dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/8/2021).

Baca Juga: Satgas Nemangkawi Buru KKB Pembunuh 2 Pekerja Proyek Jembatan di Papua

1. Satgas Nemangkawi dibantu Satgas Belukar mengevakuasi 11 karyawan PT IndoPapua

3 Anggota Satgas Nemangkawi Luka Tembak Diserang KKB di YahukimoSeorang Saatgas Nemangkawi evakuasi 11 karyawan PT IndoPapua di Yahukimo, Papua, Senin (23/8/2021). (Dok. Satgas Nemangkawi)

Kamal menjelaskan, evakuasi dilakukan pada Senin (23/8/2021) pukul 08.00 WIT. Satgas Nemangkawi bersama Satgas Belukar dan Personel Polres Yahukimo menyisir tempat kejadian perkara (TKP) dan bergerak menuju camp pekerja PT IndoPapua yang lainnya.

Menurut keterangan para saksi, masih ada 11 pekerja yang terjebak di Kali Yegi dan belum ada kabar. 

“Dalam perjalanan aparat terus menyalakan sirine agar karyawan mendengar dan berharap keluar dari tempat perlindungan. Namun setelah sampai di camp PT IndoPapua di Kali Yegi, karyawan-karyawan sudah tidak ada di tempat,” ujar Kamal.

2. Sebanyak 11 karyawan berhasil dievakuasi

3 Anggota Satgas Nemangkawi Luka Tembak Diserang KKB di YahukimoSatgas Nemangkawi mengevakuasi 11 karyawan PT IndoPapua di Yahukimo, Papua, Senin (23/8/2021). (Dok. Satgas Nemangkawi)

Bukannya karyawan yang keluar dari tempat persembunyian, bunyi sirine justru memancing KKB menyerang Satgas Nemangkawi. Mereka akhirnya dihujani tembakan, namun tak lama kemudian KKB melarikan diri. 

Tim evakuasi pun langsung melanjutkan perjalanannya untuk mengevakuasi para pekerja PT IndoPapua.

“Sekitar 500 meter dari Camp Induk PT IndoPapua, rombongan mendapati para karyawan yang telah menyelamatkan diri di pinggir Kali Braza di rumah warga setempat, kemudian tim mengamankan 11 karyawan tersebut dalam kendaraan dan dibawa menuju Mapolres Yahukimo,” ujar Kamal.

3. Satgas Nemangkawi imbau warga Yahukimo ikut menjaga Kamtibmas

3 Anggota Satgas Nemangkawi Luka Tembak Diserang KKB di YahukimoSeorang Saatgas Nemangkawi mengevakuasi 11 karyawan PT IndoPapua di Yahukimo, Papua, Senin (23/8/2021). (Dok. Satgas Nemangkawi)

Kamal menegaskan, Satgas Nemangkawi akan menegakkan hukum terhadap para pelaku kekerasan dan pembunuhan. Ia juga mengimbau masyarakat Yahukimo bersama-sama menjaga Kamtibmas agar pembangunan berjalan lancar.

“Kalau kekerasan ini selalu terjadi maka pembangunan akan terhambat, hal ini sangat disayangkan karena kita sedang membangun Papua, terutama segi akses, sehingga nantinya tidak ada lagi istilah pedalaman, semua mendapat kesempatan yang sama dalam hal kemudahan akses atau fasilitas negara,” ujar Kamal.

Baca Juga: KKB Diduga Bunuh 2 Pekerja Pembangunan Jembatan di Yahukimo Papua

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya