5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024

Puan Maharani masih menunggu restu PDIP

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Puan Maharani dinilai sosok yang tepat mengemban amanah, untuk menduduki kursi ketua DPR RI 2019-2024. 

Sesuai Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3) ayat 1 Pasal 427D, PDIP sebagai partai politik pemenang Pemilu 2019 yang berhak menempatkan jatah kursi ketua DPR RI.

Pengamat politik dari Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, dengan menjabat sebagai ketua DPR, karier politik Puan diyakini akan semakin cemerlang pada masa mendatang.

“Hemat saya, Puan akan menjadi ketua DPR. Kalau secara ketatanegaraan kan setara dengan presiden. Menurut saya PDIP tidak akan sungkan menjadikan Puan menjadi ketua,” kata Ujang kepada IDN Times, Senin (8/7).

Lalu, apa yang membuat Puan didengungkan pantas sebagai ketua DPR?

1. Darah politik Sukarno dan Megawati mengalir pada Puan Maharani

5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024Doc. IDN Times

Puan yang merupakan putri dari pasangan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan mantan Ketua MPR RITaufiq Kiemas, adalah cucu dari Presiden pertama RI Sukarno. Karena itu, tak heran jika darah politik mengalir pada diri Puan.

“Dari Sukarno-nya, dan anaknya keluarga besar Ibu Mega itu jadi faktor yang mendorong Puan menjadi ketua DPR,” ujar dia.

Baca Juga: Jadi Kandidat Terkuat Ketua DPR, Begini Respons Puan Maharani

2. Utut Adianto disebut-sebut sebagai kandidat lain, namun mendukung Puan jadi ketua DPR

5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024IDN Times/Teatrika Putri

Meski besar kemungkinan Puan diprediksi menjadi ketua DPR, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDIP Utut Adianto juga disiapkan, seandainya Puan diminta kembali menjadi menteri di Kabinet Kerja Jokowi selanjutnya.

“Utut ini kan mantan ketua fraksi sama seperti Puan. Hari ini juga Utut sebagai wakil ketua DPR. Kalau pun Puan diminta jadi menteri, saya kira yang kuat adalah Utut,” ucap Ujang.

Secara keseluruhan, kader PDIP sudah sepakat agar Puan Maharani menjadi ketua DPR 2019-2024. Namun, hal ini belum sah karena belum dibahas dan diputuskan secara resmi.

“Kalau ketua DPR mohon maaf, sekali lagi di PDIP kami boleh berpendapat, tapi yang memutuskan Ibu Ketua Umum. Kalau ditanya saya sendiri belum tahu, karena Ibu Ketum belum memberi tahu. Tapi kalau ditanya sebagai kader, kita sepakat mendorong Ibu Puan Maharani jadi ketua DPR,” ujar Utut, di kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/7) lalu.

3. Nama Prananda Prabowo tidak secemerlang Puan Maharni

5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Peluang besar Puan menjadi ketua DPR RI juga dikemukakan Direktur Mahara Leadership Iwel Sastra. Ia menilai, Puan tepat menduduki kursi tertinggi di DPR RI itu. 

Menurut Iwel ada dua alasan kenapa Puan pantas menduduki kursi ketua DPR RI. Pertama, dengan menjadi ketua dewan akan membantu meningkatkan popularitasnya pada Pilpres 2024.

Kedua, kata Iwel, Puan adalah trah Sukarno. "Walaupun ada Prananda Prabowo (kakak Puan), tapi dilihat dari kiprah politik, yang menonjol adalah Puan," kata dia.

4. Puan Maharani menyerahkan keputusan pada ketua umum PDIP

5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024Dok. IDN Times/PDIP

Namun, Puan menyerahkan keputusan soal jabatan ketua DPR ke ketua umum PDIP. Apalagi dia mengaku belum mengetahui siapa saja sosok yang berpeluang menjadi ketua DPR, selain dirinya. Keputusan soal pimpinan DPR bakal dilakukan September 2019.

"Belum tahu juga masih menunggu September (2019),” tutur Puan di kompleks Parlemen DPR RI, Jakarta, 24 Juni 2019 lalu.

5. Puan memperoleh suara tertinggi di Pileg 2019 dan sudah lama berkarier di politik

5 Alasan Kuat Puan Maharani Pantas Jadi Ketua DPR RI 2019-2024IDN Times/Arief Rahmat

Pada usia 33 tahun, Puan mulai aktif di dunia politik dengan bergabung ke partai yang dipimpin sang ibunda. Tiga tahun kemudian, ia ikut berkompetisi dalam Pileg 2009 dari daerah pemilihan Jawa Tengah V, dan lolos sebagai anggota DPR RI 2009-2014.

Puan bahkan meraih suara terbanyak kedua secara nasional. Saat itulah karier politiknya mulai melambung. Kemudian, ia didaulat menjadi Ketua Fraksi PDIP di DPR RI, menggantikan Tjahjo Kumolo.

Pada Pilpres 2014, Puan ikut berjuang memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Ia lantas ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada 2014.

Menginjak usia 41 tahun, Puan menjadi menteri koordinator termuda. Ia kembali maju sebagai caleg PDIP dapil Jateng V pada Pileg 2019 dan berhasil meraih suara tertinggi sebanyak 404.034.

Baca Juga: Mengenal Puan Maharani, Kandidat Terkuat Ketua DPR RI

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya