Terkait Bukalapak, Jokowi: Kita Harus Terus Dorong Unicorn Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko Widodo meminta gerakan #uninstallbukalapak dihentikan. Gerakan ini bergulir setelah CEO Bukalapak Achmad Zaky mengunggah cuitan yang dianggap menyerang Jokowi.
"Saya ajak hari ini untuk menghentikan, untuk setop uninstall Bukalapak. Setop. Karena kita harus dorong. Dorong anak-anak muda yang memiliki inovasi, memilki kreativitas untuk maju," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Sabtu (16/2).
1. Jokowi mengundang Zaky ke Istana
Pernyataan ini disampaikan Jokowi setelah mengundang Zaky ke Istana. Dalam pertemuan, Zaky mengklarifikasi maksud cuitannya soal 'Presiden baru' yang berujung tagar #uninstallbukalapak di Twitter. Jokowi menegaskan tidak tersinggung atas cuitan tersebut. Ia sudah memaafkan Zaky.
"Tadi sudah bertemu dan saya tidak ada perasaan apa-apa terhadap Mas Zaky. Sudah tiap hari ketemu," ujar Jokowi.
Baca Juga: Bos Bukalapak Minta Maaf, Jokowi: Stop Uninstall Bukalapak!
2. Jokowi akan terus mendorong start-up
Terlepas dari polemik #Uninstallbukalapak, Jokowi ingin terus mendorong UMKM dari offline menuju sistem online.
Editor’s picks
“Sehingga kita harus juga mendorong unicorn Indonesia agar memiliki ruang untuk berkompetisi dengan negara-negara lain,” katanya.
3. Jokowi yakin startup Indonesia mampu bersaing di kancah internasional
Lebih lanjut, Jokowi menyebut beberapa startup yang menurutnya harus terus didukung. Terlebih, start-up di Indonesia menurut Jokowi mampu bersaing di kancah internasional.
“Bahwa kita harus mendorong dan mendukung baik yang namanya Gojek, Traveloka, Wikipedia, Bukalapak untuk memajukan ekonomi kita semuanya, dan start up kita dorong,” ungkapnya.
4. Jokowi berpesan untuk bijak dalam bersikap
Kembali menyinggung soal kasus #Uninstallbukalapak, Jokowi mengajak masyarakat untuk bersikap bijak dan lapang dalam bertindak.
“Tadi kan sudah saya katakan. Kita harus bersikap bijak dan lapang dalam bertindak,” ungkapnya.
Baca Juga: Achmad Zaky di Istana: Jokowi akan Umumkan Jangan Uninstall Bukalapak